MobilKomersial.com – Volvo Trucks telah menandatangani perjanjian kerjasama dengan Deutsche Post DHL Group untuk bersinergi dalam mempercepat peralihan armada ke kendaraan tanpa emisi gas buang.
DHL, sebagai penyedia jasa kurir terbesar asal Jerman itu akan mengintensifkan transisinya ke truk listrik tugas berat (heavy duty) dengan mengerahkan sebanyak 44 unit truk Volvo elektrik baru di wilayah Eropa.
Baca Juga: Resmi, Volvo Trucks Mulai Jual Truk Listrik Heavy Duty
Dalam rencananya, 40 unit truk listrik model Volvo FE dan Volvo FL akan digunakan untuk pengiriman paket dalam transportasi perkotaan. Sedangkan 4 unit truk listrik model Volvo FM akan digunakan untuk pengangkutan regional di Inggris dengan rute yang lebih panjang.
Truk pertama yang telah dipesan mencakup 6 unit truk listrik untuk DHL Parcel UK dan 2 unit untuk DHL Freight yang akan menghasilkan penghematan hampir 600 ton CO2 dan hampir 225.000 liter bahan bakar diesel untuk Deutsche Post DHL Group dalam satu tahun.
Wakil Presiden Eksekutif Deutsche Post DHL Group, Pablo Ciano mengatakan, sebagai penyedia layanan logistik, konversi armada kendaraan merupakan tugas penting untuk membantu DHL dalam menghindari emisi CO2 selama perjalanannya.
Baca Juga: Ragu Pakai Truk Listrik ? Begini Strategi ala Volvo Trucks
“Kami berkomitmen untuk memenuhi permintaan pelanggan yang terus meningkat akan solusi hijau dan berkelanjutan dan mencapai tujuan jangka panjang kami yaitu nol emisi bersih pada tahun 2050,” tuturnya mengutip laman resmi Volvo Trucks, Jum’at (13/5/2022).
“Beberapa divisi kami akan mendapat manfaat dari perjanjian kerjasama ini dengan Volvo Trucks,” sambungnya.
Pablo menambahkan bahwa faktor penting dalam keputusan DHL untuk meningkatkan transisi ke kendaraan tanpa emisi adalah karena pengalaman positif yang dimilikinya dengan menggunakan truk Volvo elektrik di London sejak November 2020.
“Kendaraan itu adalah truk berat komersial listrik pertama yang sepenuhnya digunakan untuk logistik perkotaan di Inggris,” ungkap Pablo.
Baca Juga: Gandeng Bucher Municipal, Volvo Rancang Truk Listrik Pembersih Saluran Pembuangan
Sementara itu, kerjasama tersebut juga melibatkan adopsi teknologi Volvo terbaru dan kegiatan pengembangan bersama di bidang elektrifikasi. Perjanjian tersebut juga mencakup analisis oleh Volvo Trucks tentang operasi transportasi DHL, dengan tujuan untuk memastikan keberhasilan penerapan solusi transportasi listrik yang dibuat khusus.
Presiden Volvo Trucks, Roger Alm menegaskan bahwa DHL adalah penyedia logistik global yang penting dan telah berkomitmen untuk mengurangi dampaknya terhadap perubahan iklim.
“Bersama-sama kita dapat membuat perbedaan menjadi lebih baik dan saya bangga kita akan bekerja dalam semangat kemitraan, bertujuan untuk mencapai target berbasis ilmu pengetahuan kita untuk mengurangi dampak iklim kita,” tegas Roger.
Baca Juga: Raih Market Share Terbesar Sepanjang 2021, Volvo Pimpin Pasar Truk Listrik di Eropa
Sebagai informasi, Volvo Trucks sebagai produsen truk terbesar asal Swedia telah memimpin pasar untuk truk listrik heavy duty di Eropa, dengan pangsa pasar 42% pada tahun 2021.
Sejak tahun 2019, Volvo Trucks telah memulai produksi serial truk listrik, sebagai salah satu merek truk pertama di dunia yang melakukannya. Perusahaan telah mengirimkan truk listrik ke berbagai pelanggan di Eropa, Amerika Utara dan Australia.