Mobilkomersial.com – Truk-truk jaman sekarang biasanya sudah dilengkapi dengan berbagai fasilitas yang memadai seperti, kulkas, televisi, dan berbagai peralatan elektronik lainnya yang membuat nyaman para pengemudi ketika sedang melakukan perjalanan jauh layaknya rumah kedua.
Meski demikian, semua perangkat tersebut memerlukan sumber listrik, dan sumber listrik itu sendiri biasanya berasal dari putaran mesin yang nantinya akan mengisi baterai yang dapat menyebabkan meningkatnya biaya bahan bakar, meningkatnya polusi udara di tempat truk berkumpul dan populasi suara di tempat pemberhentian truk.
Baca Juga: Ngeri-ngeri Sedap, Ini 3 Tips Mengemudi Truk Heavy Duty di Medan Pegunungan
Pengurangan 10% waktu idle diperkirakan sama dengan pengurangan 1% biaya bahan bakar ditambah keausan dan kerusakan mesin dan juga pengaruh terhadap lingkungan.
Solusi teknologi untuk mengurangi waktu idle sudah banyak tersedia di berbagai truk masa kini. Apa saja kah itu? Mari simak ulasan selengkapnya berdasarkan informasi dari PT Chakra Jawara sebagai salah satu pemegang merek truk Iveco di Indonesia.
HVAC Bertenaga Baterai
Teknologi HVAC bertenaga baterai dapat menghasilkan nol emisi, tidak memerlukan idling, pengoperasian yang lebih senyap, relatif bebas perawatan, dan bisa menggunakan tenaga eksternal serta mudah untuk dioperasikan. Selain itu bisa diberi daya dengan baterai dari unit truk atau dihubungkan langsung ke sumber listrik.
Unit Daya Tambahan Diesel
Sistem ini bisa menyediakan tenaga listrik ketika mesin dalam kondisi mati. Menggunakan bahan bakar dengan konsumsi sekitar 0,3-15 lpj bergantung pada beban yang dibutuhkan. Bila dioperasikan selama terdapat bahan bakar di dalam tangki. Sangat baik digunakan pada temperatur ekstrim dan dalam periode waktu yang lama.
Baca Juga: Hindari Kecelakaan, Kenali Area Blind Spot pada Truk
Sistem Start/Stop Engine Otomatis
Sistem ini memonitor temperatur kabin dan akan mematikan mesin ketika sistem HVAC sedang tidak dibutuhkan atau ketika baterai terisi. Sistem ini bisa dipasang dengan mudah tanpa menambah berat pada kendaraan dan bisa dikombinasikan dengan sistem lainnya.
Namun, start dan stop yang tidak terduga bisa mengganggu pengemudi ketika sedang tidur. Produsen harus memastikan sistem ini tidak menghasilkan suara yang mengganggu dan meminimalisir goyangan dan getaran di kabin.
Panel Surya
Teknologi panel surya semakin terus berkembang pada saat ini. Ukuran yang tipis dan ringan bisa ditempatkan di kabin dan dibuat melengkung untuk menyesuaikan dengan kontur kabin. Namun, sistem ini lebih mahal dan hanya mengandalkan paparan sinar matahari saja.
Sistem ini bisa mengganggu aerodinamis kabin, meningkatkan konsumsi bahan bakar dan suara bising. Panel surya harus dibersihkan secara teratur supaya kapasitas pengisian selalu optimal.
Baca Juga: Ingat Langkah Perawatan Ini Agar Performa Truk Damkar Tetap Bertenaga
Pemilihan dan Parameter
Kendaraan berwarna gelap membutuhkan energi lebih banyak untuk proses pendinginan pada saat musim panas dibandingkan dengan kendaraan berwarna putih. Insulasi di dalam kabin bisa mengurangi rentang suhu. Hal ini termasuk tirai kaca depan yang bisa mengurangi masuknya sinar matahari dan membantu menjaga suhu di dalam kabin.
Parameter idle engine bisa diubah ke sistem mematikan paksa secara otomatis setelah periode waktu tertentu dan mengontrol kecepatan idle aktual. Tidak ada solusi yang cocok namun untuk keseluruhan bisa diserahkan kepada pengemudi untuk mengatur efisiensi yang memungkinkan.
Itu dia beberapa hal yang bisa anda lakukan saat memaksimalkan idle dalam berkendara. Bagi anda pengemudi atau pemilik truk trailer, dump truk atau truk khusus tembang tentu saja hal ini harus dipertimbangkan guna menghemat bahan bakar, dan tidak merugikan lingkungan sekitar.
Namun, cara sederhana dan efisien yang paling mudah untuk mengurangi idle adalah keluar dari kendaraan dan beristirahat dengan maksimal.
Baca Juga: Ingin Ban Kendaraan Niaga Awet, Simak Tips Berikut