MobilKomersial.com – Perkembangan di dalam dunia otomotif memang telah mengalami kemajuan yang semakin meningkat besar, oleh karena itu di setiap pabrikan mobil langsung memanfaatkan moment yang baik ini.
Namun bukan jenis mobil mobil pribadi saja yang mengalami peningkatan, untuk jenis truk sendiri juga demikian mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Kendaraan truk juga merupakan salah satu jenis mobil yang sangat di butuhkan oleh para pengusaha pengusaha sebagai alat transportasi atau pengantar barang dan lain lain.
Di indonesia sendiri memang telah banyak pabrik pabrik yang banyak sekali membutukan jasa angkut untuk barang barang yang mau di kirim.
Mobil berjenis truk merupakan salah satu alat transportasi yang sangat cocok sekali untuk para pengusaha pengusaha Indonesia, selain mempunyai performa mesin yang tangguh, truk juga mampu memuat barang dengan jumlah yang cukup banyak dan bobot yang berat.
Dengan demikian, para pengusaha pengusaha dapat lebih efisiensi dari segala hal dan juga pengirima pengiriman akan berjalan lancar dan tepat waktu.
Untuk di masa yang sekarang ini memang persaingan untuk jenis truk memang sangat meningkat begitu signifikan. Berbagai macam macam jenis truck yang sudah ada di indonesia, membuat para merk merk truk yang ada di indonesia selalu mengeluarkan jenis jenis truk terbaiknya.
Baca Juga: Mengintip Daftar Mobil yang Stop Produksi di Sepanjang Tahun 2021
Berikut ini deretan mobil truk kelas berat (Heavy-Duty) yang rilis di sepanjang tahun 2021.
1. Sinotruk Howo Mixer
Hadir sebagai pembuka tahun tepatnya pada 2 Januari 2021, PT Tim Motors Indonesia selaku diler resmi Sinotruk menghadirkan Howo Mixer Truk 6×4 dengan 290 dk sebagai bentuk kontribusi di sektor infrastruktur.
Kendaraan yang mirip binatang siput ini dirancang dengan sasis yang kuat untuk proses pencampuran dan pengangkutan material beton untuk konstruksi.
Truk molen ini dilengkapi dengan power take off, front and real support for mixing drum, peredam, sistem hidrolik, drum pencampur, mekanisme kontrol dan sistem pembersihan.
Baca Juga: Howo Mixer Truk 6×4, Truk Siput Terbaik dari Negeri Panda
Drum pencampur di kendaraan ini memiliki banyak keunggulan seperti ruang pemuatan dan pencampuran yang besar, kecepatan pelepasan dan tingkat residu yang rendah.
Yang membuat drum pencampur ini unggul dibandingkan lainnya adalah karena terbuat dari bahan khusus tahan aus serta memiliki lifetime yang baik. Selain itu, desain di pusat gravitasi yang rendah dari drum pencampur membuat kendaraan ini lebih stabil saat dioperasikan.
Sampai saat ini, Sinotruk masih tetap merajai ekspor truk di China. Untuk diketahui, Sinotruk memiliki 50% market share dari seluruh ekspor China untuk seluruh dunia.
2. Scania P360CB 6×4 dan Scania P410CB 8×4 (United Tractors)
Geliat sektor mining di semester pertama tahun 2021 membuka peluang bagi para pengusaha kembali berinvestasi truk. Untuk menjawab kebutuhan tersebut, PT United Tractors Pandu Engineering sebagai salah satu perusahaan manufaktur di Indonesia menghadirkan dua jagoan di sektor tambang, yakni Scania P360CB 6×4 dan Scania P410CB 8×4.
Scania P360CB 6×4 masuk di kelas GVW 41 ton yang mampu menghasilkan tenaga maksimal 360 dk dengan torsi maksimum 1750 Nm yang dapat dicapai pada putaran 1000-1350 rpm. Sedangkan Scania P410CB 8×4 mampu menghasilkan tenaga sebesar 410 dk dengan torsi maksimum sebesar 2000 Nm di putaran 1000-1350 rpm.
Baca Juga: Scania P360CB 6×4 dan P410CB 8×4, Dua Truk Andalan di Tambang Batu Bara
Scania P360CB 6×4 berperan pada saat aktivitas pengangkatan overburden ke area disposal serta mengangkat material batu bara ke stocpile. Sedangkan Scania P410 8×4 berfungsi untuk proses coal hauling ke port.
Kedua unit ini diklaim cukup andal karena dibekali dengan mesin berteknologi terbaru dengan tipe DC13 dengan kapasitas mesin sebesar 13.000 cc. Meski demikian, kedua produk ini diklaim cukup efisien dalam hal bahan bakar.
Agar dapat lebih aman dikendarai, kedua truk ini dilengkapi dengan transmisi model terbaru GRS0921 opticruise yang menghasilkan 14 percepatan dari perpindahan gear otomatis. Namun, yang membedakan dari keduanya adalah Scania P410CB-8×4 dilengkapi dengan rem tambahan agar lebih aman dikendarai.
3. Hino Ranger FLX 260 JW
Komitmen PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) mendukung pemerintah merealisasikan program zero Over Dimension Over Loading (ODOL) diwujudkan dengan memperkenalkan produk terbaru Hino Ranger FLX 260 JW (8×2), di Jatake, Tangerang, Selasa (6/3/2021).
Hino Ranger FLX 260 JW (8×2) didesain khusus untuk mengangkut muatan logistik dengan kapasitas dan volume yang besar tanpa harus over dimensi.
Hino Ranger FLX 260 JW (8×2) ditujukan untuk pasar logistik atau kargo karena dapat meningkatkan efisiensi biaya operasional dengan kapasitas volume dan muatan lebih besar sehingga pengiriman barang dapat dimaksimalkan dengan sekali pengiriman.
Baca Juga: Ini Spesifikasi Hino Ranger FLX 260 JW 8×2, Truk Ekstra Panjang Anti ODOL
Truk ini memiiliki panjang 11.950 mm dengan wheelbase 1.850 x 3.880 x 1.350 milimeter dan GVW 32 ton. Agar lebih nyaman dikendarai, produk teranyar ini juga dilengkapi dengan full air brake system agar kendaraan dapat mengerem dengan maksimal.
Agar dapat mempermudah memantau kendaraan, produk terbaru ini memiliki fitur hino connect atau telematics system untuk membantu kinerja operasional bisnis pelanggan seperti melihat lokasi kendaraan melalui GPS, catatan kendaraan ketika beroperasi serta service reminder dan vehicle rule.
4. Truk Tambang Cat 777E
PT Trakindo Utama (Trakindo), penyedia alat berat di Indonesia menghadirkan versi terbaru truk tambang Cat 777E. Pembaruan pada alat berat ini adalah dari sisi peningkatan performa dan kinerja. Meski demikian, salah satu pembaruan penting dari Cat 777E adalah lebih hemat bahan bakar.
Cat 777E merupakan off-highway truck yang sering digunakan di pertambangan. Trakindo mengklaim, truk tambang versi terbaru ini menawarkan muatan tertinggi di kelasnya, yakni 98,2 ton. Peningkatan kinerja dan efisiensi bahan bakar adalah kunci dari produk terbaru ini.
Dari sisi teknologi, truk ini terintegrasi dengan sejumlah teknologi baru Cat yang membantu meningkatkan efisiensi pengangkutan dan peningkatan umur kendaraan. Adapun teknologi yang digunakan adalah Advanced Productivity Electronic Control Strategy (APECS) untuk meningkatkan koordinasi transmisi dan mesin sehingga dapat memanfaatkan tenaga mesin dengan lebih baik.
Baca Juga: Trakindo Perkenalkan Versi Terbaru Truk Tambang Cat 777E, Simak Spesifikasinya
Peningkatan efisiensi bahan bakar juga didukung adanya Adaptive Eco Mode (beserta mode lain yaitu Power dan ECO) yang memungkinkan pelanggan untuk mengurangi tenaga mesin (engine power) sebesar 0.5 hingga 15% yang disesuaikan dengan keadaan lapangan. Selain itu ada pula fitur Auto Neutral Idle yang secara otomatis akan menggeser transmisi ke kondisi seperti netral jika mesin dalam posisi idle (diam) saat sedang di “D”.
Untuk mempermudah pekerjaan operator, truk ini dilengkapi dengan operator interface yang dilengkapi touchscreen, dengan user interface yang lebih baik dan berukuran lebih besar sehingga lebih mudah dibaca.
5. Volvo FH16 dan FMX
Volvo Trucks Indonesia bersama PT Wahana Inti Selaras beserta dua anak perusahaannya (PT Eka Dharma Jaya Sakti dan PT Indotruck Utama) meluncurkan line up terbaru FH16 dan FMX. Momen peluncuran bertajuk Volvo Trucks Indonesia New Range Digital Launch diselenggarakan secara virtual pada Selasa (21/9/2021).
Unit truk teranyar dari Volvo ini memiliki banyak perubahan baik dari segi interior dan eksterior. Sejumlah perubahan dapat dilihat dari adanya peningkatan gril depan menjadi honeycomb grill. Peningkatan ini memungkinkan sirkualsi udara yang masuk ke dalam mesin dapat lebih leluasa sehingga cukup efektif dalam mendinginkan mesin.
Baca Juga: Volvo FH16 dan FMX Resmi Diluncurkan, Apa Saja Peningkatan Performanya
Agar dapat meningkatkan jumlah muatan truk, Volvo Trucks juga meningkatkan front axle dan mengubahnya dari sembilan ton menjadi sepuluh ton. Sedangkan di bagian rear axle juga meningkat dari 32 ton menjadi 38 ton. Ditambah lagi dengan peningkatan vessel dari 35 m3 menjadi 45 m3. Peningkatan tersebut mampu membuat truk ini mampu mengangkut beban lebih dari 285 ton dalam sekali jalan.
Peningkatan dua jagoan baru Volvo Trucks juga dapat dilihat dari adanya fitur kluster instrument digital yang dapat memantau konsumsi bahan bakar, tekanan udara navigasi dan lainnya. Karena sangat penting bagi pengemudi untuk dapat terus fokus namun tetap memahami kondisi sekitar saat truk berjalan.
Kemudian yang tidak kalah penting adalah pembuatan traction control yang lebih sederhana dengan knob putar. Jika dibandingkan dengan model sebelumnya, traction control ini lebih sederhana karena tidak dibuat dengan banyak tombol. Ditambah lagi, Volvo Trucks juga mengubah banyak fitur menjadi lebih digital dan elektrik agar lebih mudah dioperasikan.
6. Fuso Fighter FN62FR 6×4
PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) meluncurkan truk heavy duty baru berspesifikasi khusus pertambangan, Fuso Fighter FN62FR 6×4, di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) yang berlangsung pada 11-21 November 2021.
Perlu diketahui bahwa Fuso Fighter FN62FR ini merupakan buatan tahun 2018 lalu, yang hanya mengalami pembaruan melalui fitur-fitur baru untuk memenuhi kebutuhan di area tambang.
Pembaruan tersebut meliputi fitur Power Take Off (PTO) Transmission, Rotary Lamp, Radiator Guard, Teknologi telematik.
Baca Juga: Mitsubishi Fuso Luncurkan Truk Khusus Tambang, Ini Spesifikasinya
Bicara kemampuan mesin, truk ini dipersenjatai oleh mesin disel model 6M60 4-percepatan dengan turbocharged berkapasitas 7.545 cc yang mampu mengeluarkan tenaga sebesar 266 dk di putaran 2.600 rpm serta torsi 784 Nm di putaran 1.400 rpm.
Selain itu mesin ini juga menggunakan system common-rail yang lebih efisien dan ramah lingkungan serta mampu mencapai kecepatan maksimum 74 kpj dengan tangki bahan bakar berkapasitas 200 liter.
7. Volvo FM-FMX-FH16
Volvo Trucks memperkenalkan Volvo FM-FMX-FH16 di pasar otomotif tanah air. Kendaraan niaga tersebut merupakan generasi ke-4 sejak pertama kali diperkenalkan di dunia pada tahun 1996.
Generasi terbaru ini hadir dengan produktivitas yang lebih besar dan fitur terbaru untuk meningkatkan efisiensi serta keselamatan berkendara. Segala pembaruan pada generasi ke-4 itu disebut telah disesuaikan dengan kebutuhan pasar di Indonesia.
Baca Juga: Generasi Terbaru Volvo FM-FMX-FH16 Diperkenalkan, Simak Pembaruannya
FM-FMX-FH16 generasi terbaru ini menawarkan pilihan kapasitas axle belakang 38 ton dan di bagian depan 10 ton. Kapasitas ini telah meningkat dibandingkan dengan sebelumnya yang hanya 32 ton dan 9 ton.
Konfigurasi kombinasi axle tersebut membuat truk ini memiliki GVW hingga 58 ton pada truk tunggal dan GCW 325 ton pada truk kombinasi ganda di mana sebelumnya mendapat modifikasi penguatan struktur tertentu.
Kendaraan ini juga mendapat penyempurnaan pilar A yang mampu memberikan tambahan volume kabin sekitar 1 meter kubik, kaca kabin lebih tegak, dan profile jendela yang lebih rendah membuat pengemudi lebih lega dalam melihat sekitar dan mengurangi blank spot saat berkendara.
Sedangkan di bagian depan, ada desain baru exterior kabin yang mencakup lampu, kabin, grill, kaca kabin dan jendela memberikan rasa kebanggaan dan percaya diri pada pengemudi dan juga pemilik kendaraan.
8. Mercedes-Benz Axor
PT Daimler Commercial Vehicles Manufacturing Indonesia (DCMVI) resmi melakukan upacara serah terima secara simbolis kepada PT Daimler Commercial Vehicles Indonesia (DCVI) atas perakitan pertama Mercedes-Benz Axor yang memenuhi standar Euro 4 di pabrik Wanaherang, Bogor (7/12).
Hal ini disebut menjadi komitmen kedua perusahaan untuk mendukung rencana pemerintah dalam penerapan Euro 4 pada kendaraan diesel di Indonesia mulai bulan April 2022.
Baca Juga: Mercedes-Benz Axor Standar Euro 4 Rakitan Lokal Resmi Mengaspal di Indonesia
Sejak pertama kali diperkenalkannya standar Euro 4, Daimler Trucks sudah cukup lama atau lebih dulu telah menyematkan sistem pembakaran selective catalytic reduction (SCR) atau yang biasa disebut dengan teknologi penangkal emisi dan AdBlue atau cairan bernama diesel exhaust fluid (DEF).
Kelebihan lain di truk ini, interval perawatan ditingkatkan jadi 50.000 km untuk truk Euro 4 dengan sistem tambahan pada mesin yang menjaga oli mesin tetap bersih sepanjang waktu.
Unit pump injection engine juga diklaim andal, waktu operasi (uptime) yang tinggi dengan interval perawatan yang lebih panjang, serta efisiensi bahan bakar yang tinggi dengan emisi yang lebih bersih berkat teknologi SCR.
Diwaktu yang sama, PT DCVI juga membawa penyegaran untuk rangkaian produk Mercedes-Benz Axor lewat penambahan aksen baru di bagian eksterior dan interior untuk seluruh lini serta beberapa pembaharuan dari segi teknis khusus untuk 3 (tiga) varian Axor antara lain: Mercedes-Benz Axor 2528R/5700, 2523R/4500 dan 2523R/5700.
Baca Juga: Mengenal Teknologi SCR Pada Truk Mercedes-Benz Euro 4
Axor terbaru memiliki Gross Vehicle Weight Rating sebesar 26.500 kg dari yang sebelumnya hanya sebesar 25.000 kg. Selain itu, Mercedes-Benz Axor ini juga mendapatkan pembaruan di bagian axle yang sebelumnya memiliki kapasitas axle depan-belakang sebesar 6.000 kg-19.000 kg menjadi 6.500 kg- 20.000 kg.
Pada bagian ban (tyre) juga dilakukan pembaruan menjadi 11.00-20 bias sehingga lebih sesuai dengan persyaratan pasar mengenai kapasitas beban ban dan menjadi lebih cost-efficient.
Untuk Mercedes-Benz Axor 2528 R, pembaruan diberikan dengan kehadiran model terbaru versi 6×4 yang memiliki area muatan terpanjang di kelasnya sebesar 9.88 meter.