Mobilkomersial.com — Pada pameran Mining Indonesia 2022 kemarin, PT. Sentra Multi Karya sebagai salah satu distributor resmi merek truk Sinotrak di Indonesia telah memperkenalkan model truk tugas berat (heavy duty) Sitrak C7H 50.430 8×4.
Sinotruk sendiri merupakan salah satu produsen truk terkemuka buatan China National Heavy Truck Company (CNHTC) yang menyasar industri-industri logistik, pertambangan, konstruksi, infrastruktur dan perkebunan.
Baca Juga: Dua Truk China Tampil di Pameran Mining Indonesia 2022, Pakai Teknologi dari MAN
Senior Sales Manager PT Sentra Multi Karya, Novian Gunawan mengatakan meski diproduksi di China, truk Sitrak C7H 50.430 8×4 ini merupakan hasil rancangan kerjasama antara Sinotruk dan produsen truk asal Jerman yaitu, MAN.
“Sitrak ini adalah hasil joint venture antara MAN Jerman dengan Sinotruk China. Jadi, truk ini diproduksi di China namun dibekali dengan teknologi dari MAN seperti kabin, axel (gandar), hingga mesin dan transmisi,” jelasnya kepada Mobilkomersial.com, beberapa waktu lalu.
Sitrak C7H 50.430 ini merupakan truk heavy duty tipper berkonfigurasi 8×4 yang diklaim sangat andal dioperasikan di berbagai medan ekstrim. Truk ini juga biasa dioperasikan sebagai armada truk kebutuhan tambang batu bara hingga nikel.
Secara ukuran, truk Sitrak ini memiliki ukuran yang cukup besar layaknya truk Eropa dengan dimensi panjang 11.530 mm, lebar 2.895 mm dan tingga 3.975 mm. Tak hanya itu, truk ini memiliki ground clearance sebesar 341 mm.
Baca Juga: Spesifikasi Lengkap Truk FAW FD460TH 6×4 Euro 5, Andal di Segala Medan
Berkat kerjasamanya dengan MAN, fascia depan dari Sitrak C7H 50.430 ini tentu memiliki kemiripan dengan pabrikan truk asal Jerman tersebut dimana desain dari bumper depannya dibuat seakan terpisah dari bodinya.
Sebagai armada di medan ekstrim, fitur keamanan pada truk Sitrak ini pun cukup beragam mulai dari lampu rotator sebagai isyarat mobil angkutan barang muatan khusus hingga sunvisor untuk menahan sinar matahari dan menjaga visibilitas pengemudi.
Dibagian belakang, truk ini menggendong bak (dump body) yang berukuran cukup besar hingga mencapai 50 kubik dengan dimensi panjang 8.600 mm, lebar 2.700 mm dan tingginya mencapai 2.200 mm serta dilengkapi dengan sistem hidrolik dari Hyva.
Soal bobot, truk tipper Sitrak C7H 50.430 ini mempunyai bobot di gandar depan sebesar 19.000 kg (19 ton) dan bobot gandar belakang sebesar 32.000 kg (32 ton). Jadi, secara total, truk China berteknologi Jerman ini mampu menahan beban hingga mencapai 51.000 kg (51 ton).
Masuk ke dalam, kabin truk tambang ini cukup sederhana, ergonomis namun memiliki tingkat kenyamanan yang tinggi. Dilengkapi dengan 2 buah kursi penumpang bersuspensi yang membuat pengemudi ‘anti pegal’ dan juga lengkap dengan tempat tidur lipat dibelakang kursi kemudi.
Tak hanya itu, kabin truk ini juga dilengkapi dengan 4 poin suspensi fully floating, air conditioning (AC), sistem audio stereo, power window hingga roda kemudi (stir) yang posisinya dapat disesuaikan dengan kenyamanan pengemudi.
Baca Juga: Spesifikasi Lengkap Truk Mercedes-Benz Axor 4928T 6×4 Euro 4
Bicara spesifikasi, Sitrak C7H 50.430 8×4 ini dipersenjatai dengan mesin diesel common-rail milik MAN model MC11.43-40 Euro 3, 6-silinder segaris, turbocharging, intercooling berkapasitas 10.500cc (10.5L) yang sanggup melontarkan tenaga sebesar 430 dk di putaran 1.900 rpm serta torsi puncak yang mencapai 2.100 Nm di kisaran 1.000 – 1.400 rpm.
Mesin asal Eropa ini di dukung dengan transmisi ZF 162S2530 TO 12-percepatan dengan 2 gigi mundur. Sitrak ini tentu juga sudah dibekali dengan fitur Power Take Off (PTO) yang berguna untuk meneruskan tenaga putaran mesin melalui transmisi dan memudahkan pemasangan peralatan tambahan seperti pompa hidrolik untuk body pump.
Soal harga, meski memiliki teknologi asal Eropa yaitu dari MAN, truk Sitrak C7H 50.430 8×4 BB Tipper ini diklaim memiliki harga 30% lebih murah dari truk-truk Eropa. Harga truk ini sendiri mencapai sekitar 834 jutaan.
“Sebagai distributor tunggal di Indonesia, Sitrak hadir dengan standar kualitas truk Eropa namun memiliki harga yang lebih murah sekitar 30% dari truk-truk buatan Eropa,” pungkas Novian Gunawan.
Baca Juga: Spesifikasi Lengkap UD Trucks Quester Euro 5 CDE 250 6x2R, Pas Buat Kebutuhan Logistik
