MobilKomersial.com — Dalam dunia otomotif, memilih pelumas yang tepat adalah kunci untuk menjaga kinerja dan memperpanjang usia mesin, terutama pada kendaraan diesel modern seperti Toyota HiAce Premio.
Sebuah panduan teknis yang diterbitkan oleh Wealthy Group, perusahaan terkemuka di bidang produk perawatan kendaraan, menyoroti superioritas oli mesin diesel API CK-4 dibandingkan dengan pendahulunya, CI-4 dan CJ-4.
Baca Juga: Lebih Modern, Pelumas Mesin Diesel dengan API CK-4 Berikan Perlindungan Maksimal dan Cegah Lumpur
Menurut Arief Hidayat MA., Eng., CEO & Founder Wealthy Group, evolusi klasifikasi API (American Petroleum Institute) ini mencerminkan kebutuhan mesin diesel modern dengan sistem emisi yang semakin ketat.
“Meskipun pelumas API CI-4, CJ-4, dan CK-4 secara teknis dapat digunakan untuk mesin diesel, perbedaannya sangat signifikan dalam hal performa dan perlindungan,” ujarnya kepada MobilKomersial.com, Sabtu (25/10/2025).

Perbandingan Teknis: CK-4 Unggul dalam Setiap Metrik
Berdasarkan pada tahun dan kompabilitas, oli mesin API CI-4 diperkenalkan pada tahun 2002 dan cocok untuk mesin diesel hingga sekitar tahun 2007, sedangkan CJ-4 hadir pada tahun 2006, dirancang untuk mesin diesel tahun 2007-2016.
Sementara, untuk oli mesin CK-4 yang menjadi standar tertinggi oli mesin diesel saat ini telah diperkenalkan pada tahun 2017, kompatibel dengan mesin diesel tahun 2017 dan seterusnya, serta kompatibel dengan versi sebelumnya.
Disisi lain, untuk dukungan pada sistem emisi, CK-4 mendukung sistem EGR, DPF, dan SCR semuanya secara penuh, sementara CI-4 mendukung DPF/EGR, dan CJ-4 hanya mendukung EGR parsial dan DPF terbatas.
Arief Hidayat memaparkan bahwa pelumas mesin diesel berstandar API CK-4 juga menunjukkan peningkatan signifikan dalam metrik kinerja utama terutama pada peningkatan performa dan perlindungan komponen mesin.
Baca Juga: Wealthy Jelaskan Peranan Pelumas Diesel Kualitas Baik di Kopdar Akbar Komunitas Hiace Jawa Barat
Seperti halnya ketahanan oksidasi yang meningkat dari API sebelumnya, pengendalian jelaga atau lumpur menjadi yang terbaik, peningkatan shear stability hingga peningkatan perlindungan terbaik pada timing chain.
Yang paling menarik adalah interval penggantian pelumas (Oil Drain Interval). Pelumas CK-4 memungkinkan interval pengurasan oli yang jauh lebih lama, diperkirakan mencapai 17.500 Km, dibandingkan 10.000 Km untuk CI-4 dan 12.500 Km untuk CJ-4.
Rekomendasi Mutlak untuk Toyota HiAce Premio
Mengingat Toyota HiAce Premio menggunakan teknologi emisi terbaru dan mesin diesel modern, Wealthy Group merekomendasikan penggunaan oli mesin kelas CK-4 seperti jajaran oli keluaran Wealthy yang terbukti akan kualitas unggulnya.

“Untuk HiAce Premio, yang memerlukan performa dan perlindungan maksimal, Wealthy Optimus 15W-40 CK-4 adalah pilihan optimal. Dengan kualitasnya, CK-4 memastikan daya tahan mesin yang lebih baik,” tegasnya.
Menariknya lagi, bagi pemilik kendaraan yang menggunakan biodiesel, pelumas CK-4 juga menawarkan perlindungan terbaik. “Biodiesel meningkatkan risiko oksidasi dan pembentukan lumpur,” kata Arief Hidayat.
Baca Juga: Aman Untuk Mesin Diesel Euro 4 Hingga Euro 6, Simak Kualitas Pelumas Wealthy Optimus
“CK-4 diformulasikan khusus untuk memberikan ketahanan oksidasi dan kontrol jelaga yang superior, bahkan dalam kondisi yang lebih keras yang diperkenalkan oleh bahan bakar biodiesel. Ini sangat penting untuk memaksimalkan daya tahan mesin,” pungkasnya.
Secara keseluruhan, Wealthy Group menegaskan bahwa memilih oli mesin API CK-4 adalah langkah investasi untuk menjaga performa, keandalan, dan durabilitas mesin diesel modern, menjadikannya pilihan paling andal bagi pemilik Toyota HiAce Premio.











