MobilKomersial.com – Pabrikan truk dan bus asal Swedia, Scania, telah menandatangani perjanjian kerjasama dengan perusahaan daur ulang dan layanan lingkungan asal Jerman, ALBA W&H Smart City.
Dalam perjanjian tersebut, Scania akan memasok kurang lebih 15 unit truk listrik Scania L230 ke cabang perusahaan ALBA W&H Smart City yang berada di Singapura dan akan dioperasikan di kota Woodlands-Yishun.
Hal itu merupakan upaya global Scania untuk mendorong pergeseran menuju transportasi berkelanjutan yang baru saja menerima dorongan secara signifikan, dengan penjualan truk baterai-listrik pertama ke pasar Asia.
Baca Juga: United Tractors dan Scania Indonesia Hadirkan Kendaraan Euro4 dan Euro5, Ini Keunggulannya
Dengan memiliki kabin low entry pada setiap truk serta sembilan baterai berkapasitas 297 kW/jam yang terpasang akan membuat truk listrik tersebut sangat sesuai dengan tuntutan pengumpulan sampah/limbah di Singapura.
David Lantz, Direktur Penggerak Transportasi Keberlanjutan Scania di Asia Tenggara mengatakan bahwa Singapura adalah salah satu wilayah dengan perkotaan terpadat di dunia yang menjadikan pengumpulan sampah yang efisien, bebas emisi, dan tenang sebagai kontributor utama untuk mencapai kualitas hidup yang lebih berkelanjutan.
“Dengan menerapkan kebijakan khusus tentang elektrifikasi yang pada gilirannya untuk menciptakan pasar untuk kendaraan listrik, Pemerintah Singapura benar-benar memimpin dalam mendorong perubahan yang berkelanjutan,” jelasnya mengutip laman resmi Scania, Senin (25/4/2022).
Selain itu, pihak Scania juga mengatakan bahwa penjualan truk tersebut sebagian didorong oleh komitmen kuat Pemerintah Republik Singapura terhadap transportasi yang berkelanjutan dan telah membuat prasyarat dari semua tender angkutan umum bahwa jumlah minimum tertentu armada pengumpulan sampah harus bertenaga listrik.
“Kami melihat bahwa kota-kota di dunia sekarang telah mendorong tren menuju elektrifikasi melalui undang-undang lingkungan dan aspek-aspek seperti total biaya operasi,” terang Kristine Stålhandske, Manajer Penjualan eMobility Scania Group.
“Oleh karena itu, perusahaan penanganan limbah yang berpikiran maju seperti ALBA W&H Smart City melihat potensi untuk berkembang ke area ini,” sambungnya.
Ke-15 sasis truk listrik baru Scania sedang dibangun di jalur perakitan utama Scania di Södertälje, Swedia, dan akan dikirim ke Singapura pada pertengahan tahun 2022.