Jakarta, MobilKomersial.com – PT United Tractors Tbk (UT) mengumumkan laporan keuangan konsolidasian untuk semester pertama tahun 2020. Dari hasil laporan tersebut, pandemi Covid-19 berdampak pada pasar domestik dan berimbas pada semua segmen usaha mereka.
Dampak tersebut juga terjadi pada dua merek bus dan truk yang mereka naungi, yaitu UD Trucks dan Scania. Jika diuraikan, untuk semester pertama tahun 2020, Penjualan UD Trucks mengalami penurunan, yang sebelumnya penjualan mencapai 302 unit, kini menjadi hanya 94 unit.
Sedangkan penjualan produk Scania, juga ikut mengalami penurunan, yakni yang sebelumnya penjualan mampu mencapai 291 unit, kini turun drastis menjadi hanya 100 unit.
Baca juga : Scania Siapkan Bus Listrik untuk Armada Transjakarta
Secara total, pendapatan bersih dari segmen usaha mesin konstruksi yang membawahi bus, truk dan alat berat milik United Tractors mengalami penurunan sebanyak 40 persen. Yakni menjadi sebesar Rp 7,3 triliun dibandingkan Rp 12,1 triliun pada kuartal yang sama di tahun 2019.
Dalam laporan keuangan yang disampaikan, UT membukukan pendapatan bersih sebesar Rp 33,2 triliun atau turun sebesar 23 persen dibandingkan dengan semester pertama tahun 2019 sebesar Rp 43,3 triliun.
Sejalan dengan penurunan pendapatan bersih, laba bersih perseroan turun 28 persen menjadi Rp 4,1 triliun dari sebelumnya sebesar Rp 5,7 triliun. Mesin konstruksi memberikan kontribusi sebesar 22 persen.
(Denny)