MobilKomersial.com — Spesialis elektromobilitas Designwerk, salah satu perusahaan yang bernaung dibawah Volvo Group telah menjadi pabrikan pertama yang meluncurkan truk semitrailer serba listrik dengan kapasitas baterai yang besar mencapai 1.000 Kwh.
Ini merupakan tonggak baru dalam elektromobilitas untuk industri kendaraan komersial, di mana transportasi jarak jauh dan truk tugas berat tidak lagi terbatas pada kendaraan bertenaga diesel dan hidrogen.
“Efisiensi energi yang lebih tinggi dari penggerak truk listrik sejauh ini mengalahkan trio penggerak diesel, hidrogen, dan bahan bakar sintetik. Ini adalah poin plus yang jelas untuk truk elektronik di saat kelangkaan energi,” kata Pendiri Designwerk dan Anggota Dewan Perusahaan, Tobias Wülser dalam keterangannya.
Baca juga: Pakai Acara Khusus, Tesla Semi Truck Dikirim 1 Desember 2022 ke Pelanggan
Dengan kapasitas baterai satu megawatt per jam, kata Tobias, kendaraan tersebut kemungkinan akan sangat menarik bagi perusahaan distribusi dan logistik jarak jauh. Kriteria seperti bebas emisi dan biaya perawatan yang murah jangka panjang dibandingkan dengan penggerak konvensional semakin meyakinkan pelanggan dari logistik transportasi tentang manfaat sistem penggerak listrik.
“Kecepatan perubahan mobilitas kendaraan niaga di jalan semakin meningkat, Designwerk juga menyediakan sistem lengkap, yang memajukan elektromobilitas dengan rekor dunia truk listrik jangkauan jauh, belum ada pabrikan lain yang memecahkan rekornya,” ujarnya.
Dari 1.000 kWh daya yang tersedia, sebanyak 864 kWh dikonsumsi dalam operasi sehari-hari, sisanya disimpan untuk memperpanjang masa pakai baterai. Dengan muatan truk 42 ton, kendaraan yang dirancang oleh perusahaan asal Swiss ini dapat melaju sejauh 576 km tergantung pada beban dan rute yang ditempuh.
Baca juga: Volvo Kirim Truk Listrik Bebas Fosil Pertama di Dunia ke Pelanggan
“Baterai berkapasitas besar membuat efisiensi energi truk listrik, dalam hal ini kendaraan listrik kami mengkonsumsi energi 52 persen lebih sedikit daripada kendaraan diesel. Bukan hanya dari segi komersial angka tersebut mendukung e-truck dengan jarak tempuh rata-rata 120.000 km per tahun,” ungkapnya.
Yang terpenting, lanjut Tobias, pelanggan dari distribusi, transportasi jarak jauh, industri transportasi berat dan khusus akan menemukan truk listrik Designwerk sebagai pengganti kendaraan bertenaga konvensional mereka.
“Karena posisi khusus dari sistem baterai di belakang kabin dan perpanjangan sasis satu meter, kendaraan ini sangat cocok untuk digunakan di Swiss dan negara-negara Skandinavia. Opsi untuk mengisi daya kendaraan dengan 350 kW memungkinkannya digunakan secara bergantian. Truk listrik mengisi 80% SoC dalam waktu sekitar 100 menit,” imbuhnya.
Truk seberat 40 ton ini menghasilkan tenaga 680 dk di jalan raya dan melaju dengan transmisi 1 kecepatan eksklusif tanpa perpindahan gigi, tanpa pengikatan kopling, dan tanpa sentakan. Designwerk menawarkan kendaraan sebagai Mid dan High Cab 6x2T. Kendaraan pertama akan terlihat di jalanan Swiss pada akhir tahun 2023.
Baca juga: Agar Hemat BBM, Begini Cara Mengemudi Eco Driving Pada Kendaraan Niaga