MobilKomersial.com — Toyota All New Hilux Rangga telah resmi meluncur yang diklaim sebagai salah satu ‘new hero’ atau senjata baru PT Toyota Astra Motor (TAM) dalam menghadirkan kendaraan yang andal di segmen komersial.
Salah satu sorotan menarik pada Hilux Rangga ini, dimana Toyota telah kembali mengandalkan platform IMV (Innovative International Multi-purpose Vehicle) namun berkode ‘0’ alias IMV 0.
Baca Juga: Toyota All New Hilux Rangga Resmi Dipasarkan, Dijual Mulai Rp 188 Jutaan
Sebelumnya, platfrom IMV ini sudah terbukti akan durabilitasnya yang sudah digunakan pada beberapa model kendaraan Toyota seperti Kijang Innova, Fortuner hingga Hilux, termasuk pada model kabin gandanya (double cabin).
Pada dasarnya, platform IMV ini dicirikan dengan penggunaan sasis rangka tangga (ladder frame), penggerak roda belakang atau semua roda, penggunaan suspensi double wishbone, hingga penempatan mesin yang dipasang secara longitudinal.
Sementara itu, platform IMV 0 yang diaplikasikan pada Toyota Hilux Rangga sama dengan platform IMV pada umumnya, hanya saja ada sedikit modifikasi yang sengaja dilakukan khusus untuk model kendaraan komersial.
Angka ‘0’ pada IMV 0 tersebut diklaim merujuk pada dimensi kabinnya. Dimana, Toyota Hilux Rangga yang juga diklaim meluncur sebagai pengganti Hilux Single Cab (S-Cab) ini dirancang menjadi pikap ringan dan lebih kecil dari Hilux S-Cab yang menggunakan IMV 1.
Dengan menggunakan platform IMV 0 ini, Toyota Hilux Rangga hadir dengan ruang kabin yang lebih lapang dan nyaman namun tetap ergonomis, sekaligus meningkatkan faktor keamanan berkat adanya bonnet di depan mobil.
Baca Juga: CBU Dari Thailand, All New Hilux Rangga Rangkul Lebih Dari 70 Karoseri Lokal
Tidak seperti kebanyakan mobil niaga, posisi duduk pengemudi tidak berada di atas sumbu roda, sehingga mobil lebih nyaman karena minim guncangan dan lebih senyap lantaran berkurangnya suara mesin, kemudi, dan suspensi.
Tak sampai disitu, platform IMV 0 ini juga dirancang sebagai sasis yang modular, sehingga memungkinkan Hilux Rangga dapat dimodifikasi menjadi berbagai kendaraan, seperti food truck, rescue truck, bahkan hingga menjadi sebuah campervan.
Selain itu, platfrom IMV pada Hilux Rangga yang memiliki kapasitas beban muatan hingga lebih dari 1 ton ini menggendong dua pilihan mesin yang terdiri dari mesin bensin 2.0L dan mesin diesel 2.4L, dimana kedua mesin tersebut sudah berstandar emisi Euro 4.
Mesin bensin 2.0L itu merupakan mesin berkode 1TR-FE 4-silinder segaris, DOHC, Dual VVT-i berkapasitas 1.998 cc (2.0L) yang diklaim mampu menghasilkan tenaga 137 dk di putaran 5.600 rpm dan torsi puncak 183 Nm di putaran 4.000 rpm.
Sedangkan, mesin diesel 2.4L adalah mesin 2GD-FTV 4-silinder segaris, DOHC, VNT, Intrercooler berkapasitas 2.393 cc (2.4L) yang mengeluarkan tenaga 148 dk di putaran 3.400 rpm dengan torsi puncak 400 Nm di putaran 1.600-2.000 rpm.
Adapun pilihan transmisi mobil niaga terbaru Toyota ini juga hadir dalam pilihan transmisi otomatis (A/T) 6-percepatan khusus untuk varian mesin diesel dan transmisi manual (M/T) 5-percepatan untuk varian mesin bensin dan diesel.
Baca Juga: Ini 3 Pikap Yang Bakal Jadi Lawan Serius Toyota Hilux Rangga
“Berkat kualitas, daya tahan, dan keandalannya, All-New Hilux Rangga merupakan investasi jangka panjang yang memberikan nilai tambah,” ungkap Chief Engineer of the All New Hilux Rangga, Jurachart Jongusuk dalam peluncurannya, Selasa (15/10/2024) kemarin.
“Mobil ini tidak hanya mampu bertahan lebih lama, tetapi juga serbaguna dan membutuhkan biaya perawatan yang lebih rendah. Sehingga membantu perusahaan menghemat biaya dan meningkatkan efisiensi tanpa mengurangi utilitas dan usia pakai,” pungkasnya.