MobilKomersial.com — Setelah memastikan diri untuk hadir secara perdana di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023, merek kendaraan listrik asal China yaitu, Neta telah menunjukkan keseriusannya dakam membangun industri otomotif Indonesia.
Keseriusan tersebut diwujudkan melalui penandatangan MoU bersama PT Handal Motor Indonesia (HMI), dimana Neta telah berencana untuk melakukan perakitan mobil secara lokal atau dalam bentuk CKD (Completely Knocked Down) yang akan dimulai pada kuartal 2 tahun 2024.
Baca Juga: Terbanyak, 49 Merek Otomotif Siap Guncang GIIAS 2023
Wang Chengjie selaku Asisten Presiden Neta Auto mengatakan bahwa rencana ini merupakan bentuk komitmen dan keseriusan untuk fokus memproduksi kendaraan listrik yang menawarkan kualitas terbaik, serta inovasi premium di Indonesia.
“Sebagai brand baru yang telah berdiri di Indonesia, kami ingin menunjukkan komitmen dan keseriusan kami dengan menghadirkan kendaraan yang sesuai dengan kebutuhan konsumen Indonesia,” ungkapnya kepada MobilKomersial.com, Senin (7/8/2023).
Kendati demikian, dirinya berharap bahwa kerjasama antara Neta dan PT HIM dapat mewujudkan visi misi perusahaannya dalam mendukung program pemerintah Indonesia, khususnya untuk mendorong penggunaan kendaraan listrik.
“Kami percaya bahwa Indonesia memiliki potensi besar untuk menerima mobil listrik sebagai kendaraan penunjang mobilitas sehari-hari karena terbukti efektif dan ramah lingkungan,” terang Wang Chengjie yang juga menjabat sebagai Wakil Presiden Neta Overseas.
Baca Juga: GIIAS 2023 Hadirkan Banyak Hal Baru Untuk Mendukung Perkembangan Industri Otomotif Indonesia
Merek Neta sendiri sebelumnya telah diperkenalkan ke publik pada tahun 2018 di China, dengan beragam inovasi yang dihadirkannya, Neta kini mulai merambah pengembangannya hingga beberapa pasar otomotif Asia dan Eropa.
Melalui kehadirannya di Indonesia dan kerja sama yang dilakukan oleh Neta dengan PT Handal Indonesia Motor diharapkan dapat terwujud, sehingga mampu menghadirkan produk yang sesuai dengan kebutuhan konsumen otomotif Indonesia.
“Karena kesamaan visi dan misi dalam mendukung program pemerintah Indonesia, kami berkomitmen untuk bekerja sama dengan memfasilitasi perakitan produk Neta untuk Indonesia,” ungkap Presiden Direktur PT HIM, Denny Siregar.
“Tentu saja, sebelum berkolaborasi, kami melihat komitmen di Neta. Perjalanan dimulai pada tahun 2014 ketika didirikan, kemudian pada tahun 2018 dimulai dengan produk pertama launching, hingga saat ini sudah di beberapa negara dan akhirnya resmi hadir di Indonesia,” sambungnya.
Baca Juga: Mobil Listrik dan 2 Varian SUV Terbaru Chery Siap Melantai di GIIAS 2023