MobilKomersial.com — Formula 1 (F1) bersama DHL sebagai mitra logistik resminya telah sepakat bahwa setiap ajang balap seri F1 di Eropa musim 2023, seluruh kebutuhan logistik tim balap F1 akan didistribusikan atau dikirim menggunakan truk berbahan bakar nabati.
Hal tersebut merupakan salah satu strategi F1 dan DHL yang saling mendukung untuk memperkenalkan solusi logistik yang lebih berkelanjutan sekaligus sebagai bagian dari upayanya dalam mencapai Net Zero Emission pada tahun 2030.
Baca Juga: Dari Jerman Ke Turki, Truk Listrik Mercedes-Benz eActros Berhasil Tempuh Jarak Hingga 3.000 Km
“Sungguh luar biasa untuk melihat mitra seperti DHL berbagi dorongan dan komitmen yang sama untuk menciptakan Formula 1 yang lebih berkelanjutan,” ucap Ellen Jones, Kepala ESG Formula 1 mengutip keterangan resminya, Jum’at (2/6/2023).
Untuk merealisasikannya, sebanyak 18 unit truk baru DHL yang menjadi armada logistik F1 akan menggunakan bahan bakar nabati HVO100 yang dipercaya dapat mengurangi emisi karbon sekitar 60% jika dibandingkan dengan bahan bakar konvensional.

Selanjutnya, truk-truk tersebut akan bertugas mengirim seluruh kebutuhan logistik tim balap F1 dengan jarak tempuh sekitar 10.600 km di seluruh seri balap F1 di Eropa musim 2023 dengan kapasitas muatan hingga 40 ton serta menempuh jarak hingga 3.500 km per 1.000 liter tangki.
Untuk itu, Arjan Sissing selaku Head of Global Brand Marketing Deutsche Post DHL Group turut mengungkapkan bahwa menjalin mitra bersama F1 telah menunjukkan dedikasi DHL terhadap keberlanjutan dan pengurangan jejak emisi karbon.
Baca Juga: Honda Siapkan Perangkat Mesin Berdaya Tinggi Untuk Tim F1 Aston Martin Aramco Cognizant
“Bersama F1, kami secara konsisten akan berupaya membuat logistik lebih berkelanjutan, dan kami sangat bersemangat untuk memperkenalkan armada truk kami secara perdana, yang menggunakan bahan bakar berkelanjutan tahun ini,” ucapnya.
“Dengan 18 truk berbahan bakar nabati, kami menunjukkan kepada seluruh penggemar dan pelanggan kami bahwa menghadirkan kemeriahan balapan Formula 1 dengan cara yang berkelanjutan buknlah hal yang mustahil,” pungkas Arjan.