MobilKomersial.com – Produksi ban dikabarkan telah menyumbang sekitar 70% konsumsi karet alam global, dan sekitar 85% produksi karet global bergantung pada petani kecil di Asia Tenggara.
Produksi karet alam dimulai dengan gumpalan karet kecil, dibuat melalui koagulasi lateks karet alam yang dikumpulkan oleh petani. Berbagai jenis koagulan digunakan untuk pembuatan gumpalan karet, tetapi beberapa dapat mempengaruhi keselamatan petani dan ekosistem.
Untuk itu, perusahaan ban terkemuka di dunia, Hankook Tire melanjutkan komitmennya untuk meningkatkan keberlanjutan di seluruh rantai nilainya mulai dari karet alam hingga bahan baku utama ban dengan mengumumkan akan menyediakan asam format untuk petani karet di Kalimantan Barat, Indonesia.
Asam format diklaim lebih ramah lingkungan karena membawa lebih sedikit kerusakan pada pohon dan risiko pencemaran air lebih rendah tidak seperti koagulan lain yang dapat menjadi ancaman bagi keanekaragaman hayati lahan basah.
Asam format juga dapat memberikan keamanan di tempat kerja dengan toksisitas yang lebih rendah dan tidak terlalu mengiritasi.
Hankook memutuskan untuk mensponsori total 6.000L asam format kepada lebih dari 100 petani karet alam Kirana, sebuah pengolah karet Indonesia.
Baca Juga: Inovasi Teknologi Smartec, Cara Hankook Atasi Keausan Ban pada Mobil Niaga
Hal ini sejalan dengan upaya Hankook untuk keberlanjutan sebagai anggota Global Platform for Sustainable Natural Rubber (GPSNR), platform berbasis keanggotaan internasional yang dibentuk untuk mendefinisikan keberlanjutan untuk rantai nilai karet alam.
Hankook menetapkan kebijakan karet alam berkelanjutan pada tahun 2018 dan telah memperbaruinya tahun lalu sesuai dengan kebijakan GSPNR baru di berbagai bidang seperti hak asasi manusia, perlindungan lingkungan, dan transparansi manajemen.
Dalam hal perlindungan lingkungan diatur pencegahan deforestasi, pencegahan pencemaran air akibat penggunaan bahan kimia, pencegahan penipisan sumber daya, dan larangan pengembangan atau pengadaan usahatani karet alam di lahan gambut.
Baca Juga: Produsen Ban Paling Ramah Lingkungan, Hankook Meraih Sertifikasi ISSC
Presiden dan CEO Hankook Tire & Technology, Sooil Lee mengatakan bahwa dalam mendukung bahan yang berkelanjutan untuk sebagian kecil namun signifikan dari rantai pasokan karet alam hanyalah permulaan.
“Sepanjang 80 tahun keberadaan Hankook, saya yakin kami selalu beroperasi dengan pola pikir berkontribusi menuju dunia yang lebih baik. Menjaga topik keberlanjutan di bagian terdalam dari bisnis kami, kami akan terus memasukkan inisiatif peduli lingkungan di semua bisnis kami,” jelasnya dalam laman resminya (12/1/2022).
Disisi lain, Hankook juga berpartisipasi dalam proyek keterlacakan dan keberlanjutan karet alam berbasis blockchain yang disebut Project Tree. Diselenggarakan oleh Itochu Corporation, sebuah perusahaan perdagangan internasional, ini adalah upaya pertama untuk membangun keterlacakan menggunakan blockchain di industri karet alam.
Baca Juga: Dua Ban SUV Hankook Raih Penghargaan Desain Bergengsi di Dunia
Pada akhirnya, Hankook bertujuan untuk membantu meningkatkan kualitas hidup para pembudidaya karet alam, meningkatkan kualitas karet alam dan meminimalkan dampak lingkungan bersama dengan mitra rantai pasokannya.