MobilKomersial.com — Untuk memperlancar arus lalu lintas selama libur Natal dan tahun baru 2023, kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan mengoperasional secara fungsional 7 ruas jalan tol baru di Pulau Jawa dan 2 ruas jalan tol fungsional di Sumatera.
“Seluruh jalan tol fungsional sudah siap untuk dilalui, kami serahkan kepada Bapak Kakorlantas untuk dimanfaatkan atau tidak, sesuai dengan manajemen lalu lintas di lapangan,” kata Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono dalam keterangannya.
Baca juga: Daftar Ruas Tol yang Terapkan Pembatasan Untuk Angkutan Barang Saat Nataru
Adapun ruas jalan baru yang akan difungsionalkan untuk mendukung arus mudik Nataru 2022/2023 adalah Tol Cileunyi – Sumedang – Dawuan (Seksi 2 dan 3 Ranca Kalong-Sumedang, Sumedang–Cimalaka, 21 km), Tol Bekasi – Cawang – Kampung Melayu (Seksi 2A Jaka Sampurna – Kayuringin – Ujung, 4,8 km).
Kemudian Tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar (Tahap 1 Junction Wringanom, 7,4 km), dan Tol Semarang Demak (Seksi 2 Sayung – Demak, 16,31 km), Tol Cinere – Jagorawi (Seksi 3A Kukusan – Cinere, 3 km), dan Tol Ciawi – Sukabumi (Seksi 2 Cigombong – Cibadak, 11,9 km), dan Tol Jakarta Cikampek Selatan (Segmen Sadang – Kutanegara, 8,5 km).
“Exit tol menuju jalan industri yang semula berupa jalan tanah merah, sudah dilakukan pengerasan dan diselesaikan pada tanggal 15 Desember 2022. Kami tegaskan juga semua pekerjaan konstruksi di jalan tol maupun non-tol sudah kita hentikan H-10 untuk mendukung kelancaran arus lalu lintas libur Natal dan Tahun Baru ini,” ujarnya.
Baca juga: Daftar Jalan Tol yang Siap Dilewati Saat Libur Natal dan Tahun Baru 2023
Basuki juga menyampaikan, untuk mendukung kelancaran lalu lintas saat libur Nataru pihaknya memfungsionalkan 2 ruas tol di Sumatera, yakni Tol Sigli – Banda Aceh (Seksi 5 dan 6 Blang Bintang – Kutobaro – SS Baitussalam, 12,3 km) dan Tol Kuala Tanjung Tebing Tinggi – Parapat (Seksi 1 Tebing Tinggi – Indrapura, 20,4 km).
Selain tol fungsional, pada libur Nataru juga terdapat penambahan ruas tol operasi hingga November 2022. Di Pulau Jawa yakni Jalan Tol Cileunyi – Sumedang – Dawuan (Seksi 1 Cileunyi – Pamulihan, 11,4 km), Tol Cibitung – Cilincing (Seksi 2 dan 3 Telaga Asih – Gabus Indah – Taruma Jaya, 24,4 km), Tol Serpong – Balaraja (Seksi 1 Serpong – CBD, 3,9 km) sudah operasi, Jalan Tol Bekasi Cawang Kampung Melayu (Seksi 1 A dan Koneksi Jalan Tol Wiyoto Wiyono Sisi Timur, dan Off Ramp Jatiwaringin 2 km).
Baca juga: Karoseri Truk di Bekasi Banjir Pesanan Usai Pandemi Covid-19
Penambahan ruas tol operasi di Sumatera yakni Tol Sigli-Banda Aceh (Seksi 2 Selimeum-Jantho, 6,3 km), Tol Binjai Langsa (Seksi Binjai – Stabat, 11,8 km), Tol Lubuklinggau – Curup – Bengkulu (Seksi Bengkulu – Taba Penanjung, 16,7 km), dan Tol Pekanbaru – Padang (Seksi Pekanbaru – Bangkinang, 30,9 km).
Basuki menghimbau kepada masyarakat untuk tidak hanya memanfaatkan jalan tol sebagai jalur lalu lintas Nataru, tetapi juga jalan-jalan nasional yang rata-rata sudah dalam kondisi kemantapan 91,8%.
Saat ini total panjang jalan nasional 46.690 km yang tersebar di wilayah Pulau Sumatera sepanjang 7.918 km, Pulau Jawa dan Bali sepanjang 5.336,9 km, Pulau Kalimantan sepanjang 6.556,4 km, Pulau Sulawesi sepanjang 17.284,4 km, dan Pulau Nusa Tenggara sepanjang 2.792,1 dan Pulau Maluku–Papua sepanjang 6.802,3 km.
Baca juga: Ini Fungsi Topi Kabin Pada Truk Box