Mobilkomersial.com — Dimulainya ajang pameran transportasi IAA di Hannover, Jerman, menjadi sebuah panggung bagi para pabrikan kendaraan komersial dunia untuk memperkenalkan inovasi-inovasi terbarunya khususnya dalam misi mengurangi emisi CO2.
Salah satunya datang dari Daimler Trucks yang merupakan induk perusahaan dari Mercedes-Benz Trucks. Pabrikan asal Jerman ini menjadi pusat perhatian para pecinta otomotif global setelah mamerkan model truk listrik barunya yaitu, Mercedes Benz eActros LongHaul.
Baca Juga: Mesin Truk Mercedes Benz Actros MP5 Akan di Konversi Menjadi Listrik, Dijual Mulai 2023
Karin Radstrom, CEO Mercedes-Benz Trucks mengungkapkan bahwa perkenalan eActros LongHaul tersebut merupakan salah satu komitmen Daimler yang berambisi untuk terus memperluas portofolio truk berbasis baterai listriknya.
“Fokus kami adalah menawarkan keuntungan yang jelas kepada pelanggan kami. Oleh karena itu, truk listrik kami dirancang khusus untuk e-mobilitas, memberi mereka kemampuan berkendara, efisiensi energi, dan daya tahan yang lebih baik,” ujarnya dalam keterangannya, Selasa (20/9/2022).
Diperkenalkan dalam bentuk tractor head, eActros LongHaul ini dibekali dengan tiga paket baterai berteknologi baru Lithium-iron Phosphate Fell (LFP) yang menyediakan total kapasitas terpasang lebih dari 600 kWh serta tambahan dua motor listrik yang diklaim dapat membantu menghasilkan tenaga sebesar 536 dk hingga 804 dk.
Baterai eActros LongHaul dapat diisi dari 20 hingga 80 persen dalam waktu kurang dari 30 menit di stasiun pengisian daya dengan output satu megawatt. Dengan sekali pengisian baterai, truk ini akan mampu menempuh jarak jangkauan sekitar 500 km.
Baca Juga: Penuhi Kebutuhan Pasar, DCVI Siapkan Pabrik Suku Cadang di Cikarang
“Teknologi baterai baru kami, LFP, menawarkan jarak lebih jauh dan keawetan. Truk ini lebih tahan lama dalam hal pengisian daya dan mengemudi, jadi kami mendapatkan energi dari baterai yang menghasilkan jarak tempuh lebih jauh,” ucap Karin.
Selain model tractor head, Mercedes-Benz mengaku telah mengumumkan informasi tentang serangkaian seri atau varian dari eActros LongHaul. Salah satunya adalah dalam varian rigid yang akan menawarkan kebutuhan pelanggan logistik dalam transportasi listrik sepenuhnya.
Sementara itu, pihak Mercedes-Benz juga mengatakan bahwa rancangan truk listrik eActros LongHaul ini memiliki komponen yang memenuhi persyaratan ketahanan yang sama dengan model Actros konvensional alias mampu digunakan 1,2 km di jalanan selama periode 10 tahun.
“Konsumen ingin bisa melakukan pekerjaannya tanpa perlu stasiun pengecasan umum, mereka bisa mengecas ketika truk kembali ke depot. Jadi ini akan menjadi truk Mercedes-Benz yang anda tahu, bisa diandalkan, aman dan mudah digunakan. Seperti truk diesel, tetapi tanpa emisi CO2,” papar Karin.
Baca Juga: Dua Truk China Tampil di Pameran Mining Indonesia 2022, Pakai Teknologi dari MAN
eActros LongHaul direncanakan menjadi pilihan yang tepat bagi pelanggan dalam hal profitabilitas, keberlanjutan, dan keandalan. Prototipe pertama sudah menjalani pengujian intensif dan truk listrik ini segera akan diuji di jalan umum pada akhir tahun 2022.
Di tahun mendatang, prototipe yang mendekati produksi akan diberikan kepada pelanggan untuk pengujian penggunaan di dunia nyata. “Kami memperkenalkannya untuk pertama kali kemarin dan kami mau menawarkan model ini setidaknya pada awal 2024,” tutup Karin.