MobilKomersial.com — Suzuki Fronx menjadi senjata baru bagi PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) untuk meramaikan pasar compact SUV di Indonesia yang hadir dalam berbagai tipe atau varian mulai dari GL, GX dan SGX yang menjadi tipe tertingginya.
Menariknya, seluruh varian dari Suzuki Fronx dilengkapi perangkat keselamatan standar yang lengkap guna memberikan perlindungan optimal bagi pengemudi dan penumpang.
Baca Juga: Baru Meluncur, Suzuki Fronx Raih 1.500 SPK, Tipe SGX Jadi Favorit
Menurut Harold Donnel, 4W Marketing Director PT SIS, hadirnya perangkat keselamatan standar ini menempatkan Suzuki Fronx sebagai SUV bergaya coupe stylish dan efisien, serta terdepan dalam menjaga ketenangan pikiran di tiap perjalanan.
“Keselamatan adalah hak, bukan kemewahan. Melalui kelengkapan fitur keselamatan standar pada seluruh varian Suzuki Fronx, kami ingin memastikan tiap pelanggan mendapat perlindungan maksimal,” ungkapnya kepada MobilKomersial.com, Rabu (25/6/2025).

Adapun kelengkapan utama dari Suzuki Fronx ini ditunjang oleh perlindungan 6 Airbags yang tersebar dari dua di depan untuk pengemudi dan penumpang, dua di samping kursi depan, serta dua curtain airbag memanjang hingga jendela belakang.
Menjadi standar bagi seluruh varian Suzuki Fronx, fitur ini memungkinkan ketika saat benturan terjadi, kantung udara ini mengembang cepat untuk menciptakan bantalan pelindung guna meminimalisir cedera serius pada kepala dan tubuh.
Baca Juga: Profil Suzuki Fronx, Senjata Suzuki Untuk Pasar Urban Indonesia
Selain itu, Electronic Stability Program (ESP) menjadi sistem cerdas untuk pemantau traksi dan arah gerak kendaraan yang membantu pengemudi tetap memegang kendali penuh, terutama saat bermanuver di jalan licin atau menikung tajam.
Ketika sistem mendeteksi potensi selip atau kehilangan kendali pada roda, baik oversteer maupun understeer, fitur ESP ini secara otomatis mengurangi tenaga mesin dan/atau mengaplikasikan rem pada roda tertentu hingga traksi kembali diperoleh.

Pada sistem pengereman, Anti-lock Brake System (ABS) akan mencegah roda mengunci ketika pengendara melakukan pengereman secara mendadak. sehingga pengemudi dapat mengambil kendali kemudi untuk menghindari objek atau rintangan yang dilalui.
Manfaatnya, mobil tetap terkendali saat rem mendadak dan mengurangi risiko kecelakaan. Bersama ABS, piranti Electronic Brake-force Distribution (EBD) bertugas mendistribusikan gaya pengereman optimal ke tiap roda berdasarkan beban dan kondisi jalan.
Lebih lanjut, Brake Assist (BA) berkontribusi secara otomatis untuk meningkatkan daya pengereman ketika pengemudi menginjak rem namun tak cukup kuat dalam situasi darurat yang membuat pengendara lebih mudah dalam memperpendek jarak pengereman.

Selain perangkat keselamatan aktif tersebut, Suzuki Fronx juga tetap dilengkapi perangkat keselamatan pasif, seperti sabuk pengaman bagi 5 penumpang untuk menambah ketenangan pengemudi dan penumpang saat melakukan perjalanan.
Kendati demikian, meski telah dilengkapi dengan berbagai standar keselamatan yang mumpuni, Suzuki tetap mengajak para pengguna untuk selalu mengedepankan aspek safety driving pada setiap perjalanan yang dilakukan.
Baca Juga: Produksi Fronx Libatkan Ratusan UMKM, Suzuki Dorong Pertumbuhan Industri Lokal
“Serangkaian perangkat keselamatan berikut menjadi standar yang berada di Suzuki Fronx varian SGX, GX hingga GL. Kami percaya, keamanan tak boleh jadi pilihan. Ini fondasi pengalaman berkendara yang menyenangkan dan bebas khawatir,” ujar Harold.
“Fitur keselamatan menjadi standar penting dalam memberikan perlindungan maksimal bagi seluruh penumpang. Kelengkapan ini kami yakini akan menjadi salah satu faktor penentu bagi calon pengguna Suzuki Fronx,” pungkasnya.