MobilKomersial.com — Mitsubishi Motors telah menghadirkan generasi terbaru Triton di Indonesia. Meski memiliki tampilan yang lebih modern dan sporty, hal yang menjadi sorotan adalah fitur Super Select 4WD yang masih dipertahankan dari generasi sebelumnya.
Apa itu, Super Select 4WD?, Jika dahulu transmisi 4WD masih menggunakan tuas transmisi tambahan untuk perpindahan dari 2WD ke 4WD, kini perpindahan mode tersebut bisa dilakukan lebih mudah hanya dengan memutar tombol saja.
Baca Juga: 4 Alasan Yang Buat Toyota Hilux Rangga Andal Sebagai Angkutan Barang
Fitur Super Select 4WD merupakan fitur transmisi 4WD atau penggerak empat roda terbaru Mitsubishi Motors yang memang identik dengan mobil offroad, sehingga memungkinkan mobil tetap mampu menjelajah di segala medan jalan.
Untuk mobil-mobil terbaru, Mitsubishi Motors sudah punya fitur Super Select 4WD-II yang jauh lebih canggih. Di mana pengendara dapat memindahkan mode penggerak roda dari 2WD ke 4WD langsung pada kecepatan sekitar 100 kpj.
Fitur ini memiliki empat pilihan pengaturan cara kerja. Yaitu 2H (gerak roda belakang), 4H (gerak semua roda tanpa differential), 4HLc (gerak semua roda, central differential mengunci), dan 4LLc (gerak semua roda, central differential mengunci, low gears).
- 2H (2WD High Range)
Pada mode ini hanya dua roda belakang yang mendapatkan tenaga, mode ini sangat cocok kondisi jalan normal atau di jalan beraspal kering. Seperti misalnya melaju di jalan bebas hambatan (Jalan Tol) dengan pemakaian normal. Salah satu fungsinya juga untuk menghemat pemakaian bahan bakar.
Baca Juga: Menilik Kembali Keunggulan Pikap Wuling Formo Max, Mobil Niaga Rasa MPV
- 4H (4WD High Range)
Sementara, mode 4H ini digunakan untuk mengemudi di jalan beraspal yang basah atau licin. Pada mode ini, keempat roda pada Mitsubishi Triton mendapatkan tenaga dalam pembagian torsi roda depan dan belakang dengan proporsi 40:60.
Terlebih lagi, mode ini juga terintegrasi dengan sistem komputer yang mengatur kerja setiap ban. Ketika mobil digunakan menanjak, pengendara akan merasakan setiap ban seperti mencari traksi sendiri alias tidak bergerak bersamaan.
- 4HLc (4WD High Range with Locked Center Differential)
Dengan center differential yang terkunci, cocok untuk mengemudi di jalanan kasar, pasir, atau tertutup salju, torsi terdistribusi merata ke penggerak empat roda pada pikap double cabin Mitsubishi Triton.
Artinya, setiap ban pada pikap ini tidak bekerja sendiri – sendiri lagi, melainkan akan bergerak bersamaan. Dimana, mode ini diperuntukan untuk melahap medan yang berat, untuk offroad sekalipun mode ini sangat mumpuni.
Baca Juga: Simak Hal Yang Buat Mitsubishi Colt L300 Untungkan Para Pengusaha Indonesia
- 4LLc (4WD Low Range with Lock Center Differential)
Dengan 4LLc, torsi terdistribusi merata ke penggerak empat roda dengan rasio gigi yang terendah untuk mendapatkan torsi yang maksimal. Prinsipnya sama seperti 4HLc, hanya saja bekerja menggunakan torsi lebih besar.
Mode 4LLc ini cocok digunakan ketika mengemudi naik atau turun bukit terjal, dijalan kasar ataupun berlumpur (terutama ketika peningkatan torsi diperlukan).
Untuk perpindahan di mode 4LLc wajib dalam kondisi berhenti, dengan cara memindahkan transmisi pada “N” dan injak pedal rem. Pada mode ini mobil Mitsubishi yang memiliki penggerak 4WD bisa dikatakan bisa melahap medan yang paling berat sekalipun.
Tidak hanya itu, generasi baru Triton juga tetap dibekali fitur Off-road mode untuk menemani fitur Super Select 4WD-II ini. Fitur Off-road mode ini memaksimalkan traksi dan parameter stabilitas control sesuai dengan kondisi medan dengan “easy select switch” operation.
Off-road mode ini diaktifkan cukup dengan menekan tombol di konsol tengah, tepat di samping tombol Hill Desent Control (HDC). Bila diaktifkan, maka mobil akan otomatis menstabilkan traksi dan parameter stabilitas kontrol sesuai dengan medan yang dilalui.
Baca Juga: Punya 2 Varian Mesin, Segini Konsumsi BBM Toyota Hilux Rangga
Selai bekerja bersama Super Select 4WD-II, fitur Off-road mode ini juga bekerja bersama dengan fitur Active Stability Traction Control (ASTC), dimana saat melewati jalan licin, mobil akan mencegah roda kehilangan traksi dan tetap pada jalur aman.
Selain itu, pada generasi baru Triton, Mitsubishi telah menyematkan sebayak 7 mode berkendara (Drive Mode) yang terdiri dari Normal, Eco, Gravel, Snow, Mud, Sand, dan Rock yang dapat difungsikan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi medan yang dilalui.