MobilKomersial.com — Kementerian Perhubungan (Kemenhub) kembali menginstruksikan jajarannya untuk memastikan kelaikoperasian angkutan umum atau bus sebagai upaya meningkatkan keselamatan angkutan jalan selama Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025.
Dalam hal ini, Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi menekankan pentingnya keselamatan angkutan jalan selama masa Nataru 2025 dengan turun langsung melakukan ramp check sarana angkutan yang akan dioperasikan.
Baca Juga: Daftar Jalan Tol yang Berlakukan Pembatasan Operasional Truk Saat Libur Nataru
“Peran Kemenhub untuk memastikan bahwa sarana atau bus yang akan beroperasi benar-benar dalam kondisi optimal dan laik jalan melalui ramp check,” ujarnya saat meninjau Terminal Tipe A Tirtonadi Solo, Jawa Tengah, dalam keterangannya, Rabu (18/12/2024).
Menurutnya, Jawa Tengah sendiri merupakan salah satu provinsi di tanah air dengan jumlah populasi yang sangat besar. Dengan begitu, dirinya mengatakan bahwa pergerakan masyarakat pada saat libur Nataru tentu akan meningkat.
“Saya optimis Terminal Tirtonadi siap untuk menghadapi penyelenggaraan angkutan Nataru pada tahun ini. Saya mengapresiasi para petugas yang telah menyiapkan rencana operasi dengan baik, termasuk melakukan ramp check secara berkala,” kata Menhub Dudy.
Menhub Dudy berpesan agar para personel di lapangan menjalankan tugasnya sesuai prosedur yang berlaku, khususnya dalam melakukan ramp check setiap angkutan umum. Terlebih pada kondisi cuaca yang dinilai tidak bersahabat.
Baca Juga: Kemenhub Sediakan Kuota 3.500 Tiket Mudik Gratis Nataru 2025, Catat Tanggal dan Cara Daftarnya
Sebagai informasi, Terminal Tipe A Tirtonadi merupakan kawasan intermoda yang terhubung dengan sejumlah simpul transportasi di Solo, mulai dengan Stasiun Solo Balapan melalui skybridge dan Bandara Adi Soemarmo melalui angkutan perkotaan Batik Solo Trans.
Berdasarkan data, produksi penumpang AKAP dan AKDP di Terminal Tipe A Tirtonadi mencapai angka 2.781.463 orang pada tahun 2023. Adapun pada tahun 2024, terhitung sampai bulan Agustus, jumlah penumpang di terminal ini mencapai angka 1.905.017 orang.
“Terminal Tirtonadi menjadi satuan kerja yang terpisah dari BPTD Kelas II Provinsi Jawa Tengah melalui PM 11 Tahun 2024. Terminal ini diproyeksikan menjadi terminal percontohan untuk menjadi Badan Layanan Umum,” pungkas Menhub Dudy.
Baca Juga: Tingkatkan Keselamatan Berkendara, Kemenhub Latih 60 Pengemudi Angkutan Barang