MobilKomersial.com — Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya mencatat kenaikan penumpang Suroboyo Bus di tahun 2023 yang signifikan. Selama enam tahun beroperasi, Suroboyo Bus terus mengalami peningkatan penumpang dari tahun ke tahun.
Sekretaris Dinas Perhubingan Kota Surabaya, Trio Wahyu Bowo mengungkapkan bahwa data akumulasi penumpang Suroboyo Bus sejak awal beroperasi hingga saat ini terus meningkat apalagi di tiga tahun terakhir.
“Pada tahun 2023, jumlah penumpang Suroboyo Bus mencapai 1.729.758 orang, jumlah tersebut meningkat dibandingkan tahun 2022 dengan 1.611.415 penumpang, sedangkan pada tahun 2021, tercatat ada 926.971 orang yang menggunakan Suroboyo Bus sebagai moda transportasi,” kata Trio, Kamis, (20/6/2024).
Baca juga: GAC Aion Y Plus Resmi Mengaspal di Tanah Air, Dibanderol Mulai Rp 415 Juta
Menurut Trio, dari awal peluncuran pertama Suroboyo Bus di tahun 2018 hingga 2023, kenaikan penumpang tercatat mencapai 3,37 kali lipat. Kenaikan itu berasal dari data jumlah penumpang tahun 2018 mencapai 513.142 orang dan tahun 2023 sebanyak 1.729.758 orang.
“Peningkatan jumlah penumpang Suroboyo Bus tak terlepas dari beberapa inovasi yang sudah berjalan. Salah satunya adalah pembayaran menggunakan non-tunai QRIS, pembayaran menggunakan QRIS ini memberikan kemudahan bagi penumpang, karena tidak perlu repot membawa uang tunai,” ujarnya.
Untuk meningkatkan layanan Suroboyo Bus, kata Trio, pihaknya memastikan akan terus melakukan evaluasi perbaikan. Misalnya terkait dengan keluhan penumpang soal waktu tunggu bus atau headway.
Baca juga: Pilihan Sleeper Bus Untuk Perjalanan dari Jakarta ke Berbagai Kota di Pulau Jawa
“Kami terus melakukan evaluasi agar layanan headway sesuai dengan Standar Pelayanan Minimal (SPM) yang ditentukan, yakni 15 menit. Saat ini, waktu tempuh layanan Suroboyo Bus sekitar dua jam 30 untuk satu kali perjalanan pulang – pergi (PP),” ungkapnya.
Trio juga mengatakan bahwa salah satu evaluasi headway yang langsung ditindaklanjuti adalah penggantian Suroboyo Bus dengan angkutan feeder WiraWiri. Armada lebih kecil untuk mendukung rute Terminal Osowilangun (TOW) menuju Universitas Negeri Surabaya (Unesa).
Baca juga: Hino dan Dishub Kota Tangerang Berikan Layanan Uji Berkala Kendaraan Terintegrasi
“Salah satu evaluasi yang dilakukan, misalnya rute TOW menuju Unesa yang sebelumnya menggunakan Suroboyo Bus digantikan dengan unit kendaraan lebih kecil. Kemudian, unit Suroboyo Bus dialihkan ke rute utama Terminal Purabaya menuju Perak sehingga headway bisa lebih cepat dari sebelumnya,” imbuhnya.
Trio menambahkan, pihaknya memastikan bahwa Dishub kota Surabaya akan terus melakukan inovasi seperti memperpanjang rute, penggabungan rute, integrasi antar halte dan stop bus sehingga masyarakat akan lebih tertarik untuk menggunakan moda transportasi umum.
Diketahui saat ini terdapat 28 unit armada Suroboyo Bus yang beroperasi. Rutenya antara lain, Terminal Osowilangun – Terminal Intermoda Joyoboyo (TIJ), Terminal Purabaya – Pringadi, Purabaya – Rajawali, serta Terminal Purabaya – Dukuh Menanggal.
Baca juga: DCVI Ungkap Posisi Berkendara Truk Mercedes-Benz Axor yang Aman