MobilKomersial.com — Dengan adanya himbauan dari Pemerintah melalui Kementerian Peruhubungan tentang penggunaan klaskson telolet dan basuri, karoseri Adiputro mengeluarkan surat pengumuman terkait penolakan pemasangan klaskson yang memiliki nada tersebut.
Dalam unggahannya di Instagram, karoseri Adiputro menginformasikan untuk semua pelanggannya para Perusahaan Otobus (PO) bahwa pemasangan aksesoris klakson basuri (telolet) tidak diperbolehkan lagi dengan alasan apapun, surat tersebut ditandatangani langsung oleh Direktur PT Adiputro Wirasejati, David Jethrokusumo.
Hal tersebut mengacu pada himbauan yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Darat agar seluruh operator bus tidak lagi menggunakan klakson itu mengingat telah terjadi kecelakaan yang melibatkan korban anak kecil dengan salah satu PO Bus di Pelabuhan Penyeberangan Merak beberapa waktu lalu.
Baca juga: Kemenhub Larang Operator Bus Gunakan Klakson Telolet
Direktur Sarana Transportasi Jalan, Danto Restyawan mengungkapkan bahwa dengan adanya rekomendasi dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), penggunaan klakson telolet atau basuri ini dapat menyebabkan kehabisan pasokan udara atau angin sehingga berdampak pada fungsi rem kendaraan yang kurang optimal.
Menurut Danto pihaknya telah memberikan surat edaran kepada seluruh Dinas Perhubungan se-Indonesia agar lebih memperhatikan dan memeriksa penggunaan komponen tambahan seperti klakson telolet atau basuri pada setiap angkutan umum saat melakukan pengujian berkala.
Baca juga: Sejumlah Karoseri dan Produsen Bus Siap Tampil di Busworld SEA 2024, Ini Bocorannya
“Kami akan meningkatkan pengawasan saat pengujian berkala kendaraan dan meminta pihak kepolisian untuk menindak operator bus yang melanggar ketentuan agar tidak terjadi kejadian berulang,” ungkapnya.
Danto juga mengatakan bahwa pihaknya akan terus mengingatkan semua operator bus agar tidak menuruti keinginan masyarakat terutama anak-anak untuk memasang dan membunyikan klakson telolet atau basurikarena berbahaya dan berpotensi menyebabkan kecelakaan di jalan.
Baca juga: PO Putra Jaya Luncurkan Sleeper Bus Ukuran Jumbo, Ada Telepon Interkom di Setiap Kursi