MobilKomersial.com — Pada momen mudik lebaran 2025, Damri mencatat hampir 70 ribu pelanggan pada periode arus balik 1-6 April 2025 berdasarkan data Senin (7/4) untuk perjalanan Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) Lampung-Jakarta PP.
Head of Corporate Communication Damri, Atikah Abdullah menyatakan bahwa tingginya minat masyarakat dalam menggunakan layanan Damri terlihat dari jumlah tiket yang terjual.
“Terpantau puncak arus balik terjadi pada Sabtu (5/4) sebanyak 11 ribu pemudik, Minggu (6/4) sebanyak 12 ribu pemudik, hingga diproyeksikan terjadi hari ini Senin (7/4) sebanyak 9 ribu pemudik akan diantarkan,” kata Atikah.
Baca juga: Tampil Beda, Fuso eCanter Jadi Truk Flatbed Dilengkapi Crane

Menurut Atikah, tercatat rute paling tinggi volume pelanggan yang meninggalkan loket pemasaran Damri St. KA Gambir – Loket Pemasaran Damri St. Tanjung Karang sebanyak 9 ribu pemudik. Untuk rute sebaliknya Loket Pemasaran Damri St. Tanjung Karang menuju Loket Pemasaran Damri St. KA Gambir sebanyak 5 ribu pelanggan.
“Rute dari dan menuju Bandar Lampung menjadi pilihan favorit pelanggan Damri di setiap momen mudik Lebaran serta Natal dan Tahun Baru. Hal ini didukung karena konektivitas yang baik, fasilitas modern, dan titik pemberhentian strategis,” ujarnya.
Damri pun, kata Atikah telah meremajakan armada bus dengan kendaraan yang dilengkapi fasilitas canggih dan nyaman, seperti AC, Wi-Fi, serta kursi ergonomis. Hal ini meningkatkan pengalaman perjalanan bagi penumpang, menjadikan rute ini lebih menarik dibandingkan dengan alternatif lainnya.
Baca juga: Kaca Film Wealthy 24 Blackrock Berikan Perlindungan Maksimal Kabin Mobil dari Sinar UV

“Rute yang menghubungkan Jakarta dengan Bandar Lampung, pada dua lokasi penting yang memiliki arus mobilitas tinggi, baik untuk keperluan bisnis maupun wisata,” ungkapnya.
Faktor utama lainnya, kata Atikah adalah adanya titik pemberhentian baru di lokasi-lokasi strategis sehingga pelanggan memiliki lebih banyak pilihan untuk memulai perjalanan mereka. Hal ini sangat membantu dalam meningkatkan aksesibilitas bagi masyarakat.
Atikah juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan pelanggan dari Bandar Lampung saat arus balik yang terjadi pada Minggu (6/4) karena keterlambatan keberangkatan dari jadwal.
Baca juga: Usai Libur Lebaran, Mitsubishi Motors Berikan Program Perawatan Kendaraan

Hal tersebut diakibatkan pemberlakuan peraturan pola operasi kapal Tiba Bongkar Berangkat (TBB) di Dermaga IV, Dermaga V, dan Dermaga VI Pelabuhan Bakauheni yang menyebabkan mobilisasi bus tersendat di Pelabuhan Merak. Damri pun telah memberikan service recovery kepada seluruh pelanggan yang terdampak, berupa konsumsi.
“Kami senantiasa berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan memperluas jaringan demi memenuhi kebutuhan transportasi masyarakat yang aman, selamat, dan nyaman terutama saat periode Angkutan Lebaran Tahun 2025,” imbuhnya.
Baca juga: Pentingnya Menguasai Teknik Engine Brake Toyota Hilux Rangga Di Jalan Menurun