MobilKomersial.com — Saat libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, angkutan barang akan dibatasi operasionalnya untuk tidak melewati ruas jalan tol agar mengurangi tingkat kepadatan lalu lintas serta memberikan keamanan dan kenyamanan masyarakat.
Berikut adalah jalur tol dan non tol yang tidak dapat dilewati oleh angkutan barang dan truk saat masa libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
Baca juga: Pemerintah Berlakukan Pembatasan Operasional Truk Saat Libur Natal dan Tahun Baru 2025
Pembatasan Kendaraan Angkutan Barang pada Ruas Jalan Tol, diantaranya:
1.Lampung dan Sumatera Selatan
Bakauheni-Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung – Palembang.
2.DKI Jakarta – Banten:
Jakarta – Tangerang- Merak.
3.DKI Jakarta:
a) Prof. DR. Ir. Sedyatmo.
b) Jakarta Outer Ring Road (JORR).
c) Dalam Kota Jakarta.
4.DKI Jakarta dan Jawa Barat:
a) Jakarta – Bogor – Ciawi – Cigombong.
b) Cigombong – Cibadak.
c) Bekasi – Cawang – Kampung Melayu.
d) Jakarta – Cikampek.
Baca juga: Forwot Gelar ‘Diskotik 2024’, Kupas Peluang Masa Depan Industri Otomotif Indonesia
5.Jawa Barat:
a) Cikampek – Purwakarta – Padalarang – Cileunyi.
b) Cikampek – Palimanan – Kanci – Pejagan.
c) Cileunyi – Cimalaka.
d) Cimalaka – Dawuan.
e) Jakarta – Cikampek II Selatan segmen Sadang – Kutanegara (Fungsional).
6.Jawa Tengah:
a) Pejagan – Pemalang – Batang – Semarang.
b) Krapyak – Jatingaleh, (Semarang).
c) Jatingaleh – Srondol, (Semarang).
d) Jatingaleh – Muktiharjo, (Semarang).
e) Semarang – Solo – Ngawi.
f) Semarang – Demak.
g) Yogyakarta – Solo segmen Kartasura – Klaten.
h) Yogyakarta – Solo segmen Klaten – Prambanan (Fungsional).
7.Jawa Timur:
a) Surabaya – Gempol.
b) Surabaya – Gresik.
c) Probolinggo – Banyuwangi segmen SS Gending – SS Kraksaan (Fungsional).
Anggota Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Unsur Masyarakat Tulus Abadi, mengatakan dengan telah diterbitkannya SKB ini, perjalanan pada masa libur Nataru 2024/2025 akhir tahun nanti akan ada pengaturan lalu lintas dan juga pembatasan operasional angkutan barang demi keselamatan, kenyamanan serta ketertiban bersama.
“Kemudian terkait manajemen pengaturan lalu lintas di Jalan Tol selama periode Nataru 2024/2025 tersebut, BPJT akan mengikuti instruksi dan arahan dari Kepolisian RI seperti kebijakan buka-tutup TIP, rest area, one-way dan contra-flow, ganjil genap di Jalan Tol,” kata Tulus.
Baca juga: Mitsubishi Fuso Beri Dukungan Penuh Jambore Nasional Canter Mania 2024 di Pangandaran