MobilKomersial.com — Isuzu Motors Limited telah memperkenalkan model pembaruan truk terbaru pada jajaran model truk tugas menengah (medium duty) Isuzu Forward Series yang kini sudah mulai dipasarkan di pasar Jepang.
Model varian truk Isuzu Forward Series baru ini kini menampilkan berat kotor kendaraan (GVW) yang lebih besar mulai dari 16 ton, 20 ton, hingga 22 ton.
Baca Juga: KNKT Tekankan Para Karoseri, Pahami Kesesuaian Bodi dan Sasis Truk
Varian truk Isuzu Forward Series baru ini kini dirancang dengan rangka sasis yang telah didesain ulang untuk menyatukan struktur dasar platform dengan model truk medium duty Isuzu yang dipasarkan di luar negeri atau di luar pasar Jepang.
Lebih jauh, truk dengan kode model 2DG-FVZ26U4 memiliki jarak sumbu roda telah dimodifikasi untuk mengoptimalkan distribusi bobot di seluruh as roda depan dan belakang guna mencapai kapasitas beban muatan yang lebih besar.
Secara dimensi keseluruhan, truk Isuzu Forward Series baru ini memiliki panjang total 9.980 mm, lebar 2.480 mm, tinggi 2.880 mm yang diatas kertas diklaim mampu mengangkut total beban muatan sebesar 11.900 kg atau sekitar 12 ton.
Kemudian, secara visual truk ini mendapat sedikit facelift pada bagian lampu depan yang lebih mengecil dengan desain yang menyesuaikan dengan bumper yang juga secara eksklusif turut menonjolkan desain kabin yang lebih dinamis.
Baca Juga: Konsistensi Isuzu Jadi Partner Bisnis Industri Box Pendingin Yang Terus Meningkat
“Penambahan model ini ke kelas GVW ini melengkapi jajaran Isuzu Forward yang untuk menjawab dan memenuhi beragam kebutuhan pelanggan,” ucap Shinsuke Minami, President Isuzu Motors Limited, mengutip keterangan resminya, Selasa (31/7/2024).
Namun, hal yang menjadi sorotan utama pada model truk Isuzu Forward Series terbaru ini adalah dari jantung pacunya yang kini dibenamkan dengan mesin diesel terbaru yang telah dikembangkan bersama dengan Cummins Inc.
Dimana mesin diesel terbaru ini merupakan hasil kerjasama Isuzu bersama Cummins Inc., untuk mengembangkan mesin diesel yang lebih efisien namun tetap bertenaga sejak penandatanganan kerjasamanya pada Mei 2019 lalu.
Mesin dengan kode DB6A ini merupakan mesin diesel 6-silinder berkapasitas 6.690 cc yang dapat menghasilkan tenaga sekitar 288 dk dan torsi puncak 1.081 Nm dengan bantuan transmisi manual-otomatis (AMT) Smoother-Fx 9-percepatan.
Baca Juga: Dilengkapi Inovasi Teknologi, Truk Mitsubishi Fuso Lebih Aman dan Ramah Lingkungan
“Kami yakin bahwa mesin DB6A akan mengamankan tempat kami di pasar sebagai mesin diesel tercanggih dalam hal teknologi pengendalian emisi CO2 rendah yang mematuhi peraturan emisi yang lebih tinggi,” terang Shinsuke.
Dengan begitu, Isuzu akan terus mengupayakan kemitraan yang mengoptimalkan kekuatan teknologi untuk menyediakan sistem penggerak yang memenuhi beragam kebutuhan pelanggan dan memenuhi kebutuhan masyarakat secara keseluruhan.