MobilKomersial.com — Layanan bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) yang semakin memanjakan penumpang juga diiringi dengan revitalisasi terminal yang dilakukan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) agar meningkatkan pelayanan angkutan jalan.
Ada pun 3 terminal Tipe A yang telah di revitalisasi yakni terminal Tingkir yang berada di Salatiga, Jawa Tengah, lalu terminal Anak Air Kota Padang, kemudian terminal Paya Ilang, kabupaten Aceh Tengah.
“Kegiatan revitalisasi terminal ini meliputi bangunan terminal, fasilitas terminal, kantor terminal, food court (kios dan agen tiket), area parkir, area kedatangan dan pemberangkatan bus AKAP AKDP, ruang tunggu penumpang, serta area parkir kendaraan pribadi,” kata Dirjen Perhubungan Darat, Hendro Sugiatno.
Baca juga: Daftar Jalan Tol dan Non Tol yang Tak Dapat Dilintasi Truk Selama Libur Nataru
Menurut Hendro, untuk di terminal Tingkir yang memiliki luas lahan 10.367 meter persegi ini terdapat ruang tunggu yang nyaman, fasilitas bagi UMKM, masjid, serta kios PO Bus. Dengan selesainya revitalisasi ini, pihaknya berharap calon penumpang akan merasa nyaman selama menunggu bus di area terminal.
Hendro juga untuk terminal Tipe A Anak Air Kota Padang memiliki area seluas 2,7 hektar. Fungsi terminal ini nantinya akan melayani angkutan Bus AKAP, AKDP, dan perkotaaan untuk kemudahan mobilitas masyarakat.
“Sebagian area terminal juga dimanfaatkan untuk perekonomian dengan adanya area perdagangan, yang diisi oleh UMKM setempat. Diharapkan terminal Anak Air ini dapat menjadi pilihan masyarakat dalam beraktivitas sehari-hari atau bagi yang akan bepergian ke luar kota dengan angkutan umum,” ujarnya.
Baca juga: Mengintip Sleeper Bus PO Mtrans Rakitan Karoseri Tentrem yang Punya Kabin Mewah
Sementara untuk terminal Paya Ilang memiliki luas lahan kurang lebih 0,98 hektar. Terminal Tipe A yang dikembangkan melalui Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Aceh ini memiliki desain kekinian dengan nuansa khas Aceh yang menarik.
“Terminal ini memiliki dua lantai dengan fasilitas ruang tunggu, ruang pengemudi, ruang bermain anak dan juga terdapat mushala. Ada juga loket terpadu, ruang ibu dan anak (laktasi) serta ruang loket ekspedisi,” ungkapnya.
Di terminal ini lanjut Hendro, melayani penumpang angkutan bus AKAP, AKDP, dan juga perkotaan, kemudian ini adalah terminal asal bagi penumpang yang bertujuan ke Sumatera Utara, Riau, Sumatera Barat sampai ke Jakarta.
Baca juga: Gandeng GM, Komatsu Rancang Truk Tambang Bertenaga Hidrgoen