MobilKomersial.com — Usai digunakan dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali beberapa waktu yang lalu, kini E-Inobus PT INKA kini berada di Surabaya dan Jakarta yang difungsikan sebagai kendaraan shuttle.
Dua bus yang berada di Surabaya pada 25-26 November 2022 lalu dijadikan kendaraan shuttle para finalis cici dan koko Jawa Timur yang mengantar mereka dari Student Center UNESA menuju area Citra Land Surabaya.
Manager Humas & Protokoler PT INKA (Persero), Muhammad Advin Hidayat mengatakan bus tersebut merupakan bus listrik yang baru saja dipakai dalam perhelatan KTT G20 di Bali kemarin. Pihaknya menyambut baik penggunaan bus listrik untuk transportasi acara Pemilihan Koko Cici Jatim 2022.
Baca juga: Usai Dipakai di KTT G20, E-Inobus Hadir Layani Pengunjung TMII
“Event tersebut sangat bagus dan menjadi perhatian banyak pihak dari berbagai kalangan, sehingga sangat tepat untuk memperkenalkan electric vehicle utamanya bus listrik yang mendukung transportasi massal dan bisa dijadikan angkutan bagi berbagai komunitas, institusi maupun perusahaan,” katanya.
Disamping itu, kata Advin, PT INKA bermaksud memperkenalkan produk E Inobus hasil karya anak bangsa yang menjadi kebanggaan kita bersama.
“Bus Listrik yang diproduksi oleh PT INKA (Persero) ini memiliki desain carbody monocouqe, yang terbuat dari stainless steel, hal itu menjadikan bus tersebut memiliki ketahanan yang kuat disamping mengutamakan kenyamanan dengan menggunakan peredam kejut udara atau air suspension,” ujarnya.
Baca juga: Hyundai Pamerkan Mobil Listrik yang Digunakan di KTT G20
Untuk Baterai, lanjut Advin, menggunakan LFP dengan kapasitas 138 kwh dipadukan dengan motor listrik tipe synchronous motor 120 kW sehingga mampu menempuh kecepatan 100 kpj serta daya jelajah atau drive range 160 km.
“Dengan baterai tersebut, charging time-nya 1 – 2 jam untuk pengisian 100 persen. Bus listrik INKA ini juga dilengkapi fitur safety yang cukup lengkap. Mulai dari ADAS (Advanced Driver Assistance System) hingga CCTV. Bus listrik yang diproduksi PT INKA memiliki kandungan lokal 56% dan akan terus berinovasi utk peningkatan TKDN,” tambahnya.
Sebelumnya ada 5 unit E-Inobus yang diuji coba dijadikan shuttle di area TMII, nantinya bus tersebut mengantarkan para pengunjung yang menggunakan kendaraan umum untuk masuk ke area wisata, selain itu bus buatan dalam negeri itu juga berkeliling di dalam TMII.
Baca juga: Ini Spesifikasi Bus Listrik Hyundai Elec City yang Jadi Kendaraan Resmi Piala Dunia Qatar 2022