MobilKomersial.com – Ketika mengendarai kendaraan, apapun itu jenisnya, pengendara pastinya memiliki visilibitas yang terbatas. Tidak semua sudut pandang bisa dilihat jelas oleh pengendara dan hal ini lebih dikenal dengan istilah blind spot.
Blind spot sendiri merupakan area di sekitar kendaraan di mana pengemudi tidak dapat melihat kendaraan lain pada saat berkendara, baik dari kaca spion maupun kaca samping kendaraan.
Umumnya, setiap kendaraan memiliki blind spot yang berbeda-beda satu sama lain tergantung pada model dan jenis kendaraan yang digunakan.
Baca Juga: Mitsubishi Fuso Luncurkan Truk Khusus Tambang, Ini Spesifikasinya
Marketing Sun Motor, Hendi menjelaskan bahwa setiap pengguna jalan harus tahu area blind spot, terutama saat berhadapan dengan kendaraan besar seperti truk dan bus.
“Truk merupakan salah satu jenis kendaraan yang memiliki blind spot paling besar. Pasalnya, truk memiliki beberapa area blind spot yang wajib untuk diketahui, yakni bagian depan, bagian sisi kanan dan kiri yang terletak di kedua sisi pilar truk, dan bagian belakang,” paparnya kepada MobilKomersial.com pada pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021, Kamis (11/11/2021).
Bagian Depan Truk
Seperti diketahui, truk memiliki blind spot di bagian depan atau posisinya tepat berada di bagian bawah jendela utama (windshield).
Blind spot bagian depan ini biasanya berjarak sekitar 2 meter dan bisa sangat membahayakan, terlebih jika ada pengendara lain yang mengemudi terlalu dekat dengan truk karena pengemudi truk tidak akan dapat melihat kondisi yang ada di depannya.
Baca Juga: Ini Rahasia Sukses Mitsubishi Fuso di Tengah Pandemi
Jika sudah demikian, tentu dapat meningkatkan risiko kecelakaan yang dapat membahayakan keselamatan, tidak hanya pengemudi truk namun juga pengendara lainnya.
“Walaupun saat ini para pengendara truk telah menambahkan kaca spion untuk mementau bagian depan truk, berkendaralah dengan mengatur jarak yang aman menjadi salah yang terpenting untuk menghindari terjadinya kecelakan,” kata Hendi.
Bagian Sisi Kanan dan Kiri Truk
Selain bagian depan, blind spot truk juga terletak di sisi bagian kiri dan kanan dengan jarak sekitar 3 meter atau membentang hingga tiga jalur lalu lintas sebelah kiri.
“Blind spot di sisi kiri ini juga sangat sulit untuk dilihat oleh sopir truk karena biasanya mereka mengemudi di sisi sebelah kanan,” jelasnya.
Jika ingin melihat blind spot di bagian sebelah kiri, sopir truk biasanya harus bergerak terlebih dahulu ke sisi sebelah kiri, yang mana melakukan ini dapat mengganggu konsentrasi mengemudinya.
Baca Juga: Pengusaha Bus Ingatkan Pentingnya Penumpang Gunakan Safety Belt
Oleh karena itu, lanjut Hendi, kebanyakan sopir truk biasanya mengajak teman untuk mendampingi perjalanannya. Selain untuk teman bicara, mengajak teman juga dapat membantunya melihat blind spot yang terletak di bagian sebelah kiri tersebut.
Sedangkan untuk bagian sisi kanan juga menjadi blind spot dari mobil truk. Blind spot pada sisi bagian kanan ini biasanya dimulai dari samping kabin kanan dan membentang sepanjang bagian kanan truk hingga melebar tiga jalur lalu lintas sebelah kanan.
Meskipun sopir truk biasanya bisa melihat bagian sisi kanan ini melalui kaca spion, namun terkadang ada beberapa titik yang tidak dapat dilihat dari kaca spion sehingga sangat diperlukan kehati-hatian jika berencana menyalip maupun berkendara di samping kanan truk tersebut.
“Jangan mencoba menyalip dalam jalur berbelok karena tingkat resiko yang makin tinggi jadi ambil ketika jalur lurus dan memungkinkan untuk mendahului lebih baik lakukan itu dan jangan sekali-sekali berjalan pelan disamping truk,” tegas Hendi.
Bagian Belakang Truk
Bagian belakang menjadi blind spot terbesar dari mobil truk karena bisa terhalangi jika truk memiliki banyak muatan sehingga ketika berkendara sopir truk tidak akan dapat melihat apapun yang ada di bagian belakangnya dari kaca spion tengah.
Tidak hanya muatan, terkadang box truk juga menjadi penghalang tidak terlihatnya bagian belakang truk karena itulah bagian ini bisa sangat berbahaya, apalagi jika ada mobil berukuran kecil yang berkendara tepat berada di belakang truk.
Baca Juga: Berkendara Jauh Wajib Istirahat Setiap 4 Jam Perjalanan, Ini Alasannya
“jaga jarak, kalo berada dalam kondisi perbukitan atau jalur menanjak lebih baik hindari berada dibelakang truk lebih baik jauh dibelakang truk atau jika ada kesempatan lebih baik menyalip truk,” pungkasnya.
Itulah dia empat area blind spot pada mobil truk yang wajib untuk diketahui guna menghindari terjadinya kecelakaan karena berkendara terlalu dekat dengan blind spot truk tersebut.