Jakarta, MobilKomersial.com – Kelelahan adalah salah satu penyebab kecelakaan yang sering terjadi di jalan raya. Kelelahan dapat membuat penggendara kehilangan kewaspadaan, mengantuk dan bahkan tertidur.
Risiko kecelakaan seorang pengendara yang mengalami kelelahan dapat semakin meningkat hingga 20 kali lipat dibandingkan dengan pengendara berkesadaran penuh. Hal ini lebih sering terjadi pada saat tengah malam hingga pukul enam pagi.
Pengemudi yang kelelahan dapat disebakan oleh berbagi macam faktor. Salah satunya adalah aktivitas yang padat dan kurang tidur. Berikut ini adalah hal-hal yang perlu diperhatikan penggemudi untuk mengatasi kelelahan dalam berkendara:
- Tidur secukupnya sebelum berkendara. Jika berencana berkendara ke luar kota pastikan menepi setiap dua sampai tiga jam untuk beristirahat, sekedar meluruskan kaki atau makan. Dengan demikian, stamina akan tetap terjaga saat berkendara;
- Lakukan peregangan. Pada saat istriahat, lakukan gerakan peregangan sederhana pada kaki, tangan dan leher. Hal ini dapat mengembalikan kekakuan tubuh yang dapat membuat tidak nyaman saat mengemudi;
- Hindari mendengarkan musik atau lagu yang berirama monoton. Musik dengan ketukan rendah dapat membuat penggemudi mengantuk;
- Waspada terhadap sinar matahari. Panas matahari yang menyengat dapat membuat tubuh dehidrasi dan menurunkan kemampuan dalam menggemudi;
- Membawa sopir cadangan. Hal ini dapat dilakukan jika dalam perjalanan yang terdesak dan tidak memungkin untuk beristirahat dalam berkendara.