Jakarta, MobilKomersial.com – Pada masa seperti sekarang ini, kemajuan teknologi dalam berbagai industri sangatlah pesat, termasuk industri otomotif. Berbagai inovasi yang baru dan canggih disematkan pada produk kendaraan terbaru, dari berbagai merek kendaraan terkemuka. Tidak hanya kendaraan penumpang, teknologi pada kendaraan komersial pun juga turut bersaing.
Salah satu teknologi yang sudah lama dibuat Scania adalah Opticruise Transmission. Pabrikan kendaraan bus dan truk asal Swedia ini menyematkan teknologi pada sistem transmisinya, sehingga dapat mempermudah pengemudi agar dapat berkonsentrasi mengendalikan kendaraan dan fokus kepada lalu lintas sekitar, tanpa terbagi konsentrasinya untuk mengontrol putaran mesin dan memindahkan persneling.
Opticruise adalah transmisi semi-otomatis dari Scania, menggunakan electro-hydraulic sebagai pengendali kopling untuk kehalusan dan kepresisian perpindahan gigi.
Basis konstruksi girboks yang digunakan pada Opticruise adalah transmisi manual dengan mekanisme kopling kering.
Bedanya, transmisi manual pada Opticruise dilengkapi dengan modul atau ECU transmisi yang mengatur pompa aktuator sebagai pengganti pedal kopling. Pompa aktuator kemudian akan mengatur solenoid untuk menghasilkan tekanan oli yang memberikan pressure ke kopling untuk perpindahan gigi.
Pengaturan pompa aktuator dari ECU transmisi disesuaikan dengan ECU mesin, mendeteksi putaran mesin dan torsi optimal dari setiap rasio gigi yang diperlukan.