MobilKomersial.com — Tata Motors ternyata memiliki jejak sejarah di dunia perbusan di Indonesia. Dulu, bus dari pabrikan India ini pernah menjadi transportasi di kota-kota besar di Indonesia, seperti Semarang, Bandung dan Surabaya.
Di sekitar tahun 70an, merek Tata masuk kepasar Indonesia melalui agen pemegang merek PT Jakarta Motors. Tepatnya pada Juni tahun 1978 yang langsung digunakan menjadi tranportasi masal di Bandung. Saat itu, DAMRI sebagai operator mengoperasikan 70 unit bus Tata.
Beberapa tahun kemudian, bus Tata yang dioperasikan Damri pun mulai masuk ke kota besar lainnya. Seperti Semarang dan Surabaya untuk dijadikan bus kota.
Tata menjual beberapa varian bus di Indonesia kala itu, yakni seri LP 1210 E dan LP 1210 SE.
Bus Tata LP 1210 terbilang memiliki dimensi cukup besar dengan panjang 9,5 meter, lebar 2,4 meter dan tinggi 2,9 meter. Bus tersebut dapat mengangkut 30-40 penumpang. Nah, kalau Versi LP 1210 SE hadir dengan wheelbase yang lebih panjang.
Untuk mesin, bus yang di Impor langsung dari India ini menggunakan buatan Telco model 492NA, 4768cc, direct injection, yang menghasilkan tenaga 120hp dan torsi 294nm.
Uniknya, basis mesin 492NA ini adalah Mercedes-Bnez OM312 yang dimodifikasi ulang oleh Tata dengan memperpanjang langkah silindernya.
Nah, beberapa tahun kebelakang, Tata Motors memperkenalkan beberapa produk bus terbarunya yakni medium bus LP 713. Kira-kira kapan ya Tata Motors bisa eksis kembali di dunia perbusan Indonesia?