MobilKomersial.com — Volvo Trucks pada tahun 2022 telah menunjukkan kinerja terbaiknya dalam sejarah perusahaan. Produsen truk global ini mengirimkan 145.195 truk pada tahun 2022, meningkat 19% dari tahun 2021, yang hanya mengirimkan 122.525 unit truk.
Volvo Trucks juga meningkatkan pangsa pasarnya di segmen truk berat (16 ton up) di 41 pasar secara global. Rekor pengiriman dan peningkatan pangsa pasar harus dilihat dari kekurangan rantai pasokan yang terjadi sepanjang tahun.
Baca juga: Dengan Bahan Bakar Biogas, Truk Volvo Terbaru Dapat Menempuh 1.000 Km
”Kami mengalami tahun yang luar biasa, mengingat masa-masa yang tidak pasti dan sulit yang kami alami. Meskipun kekurangan rantai pasokan dan gangguan dalam produksi, kami berhasil meningkatkan volume kami secara signifikan dan mengirimkan truk ke pelanggan kami, sehingga mereka dapat tumbuh dan berkembang,” kata , Presiden Volvo Trucks, Roger Alm dalam keterangannya.
Di Eropa, kata Roger, Volvo Trucks memiliki pangsa pasar 18,2%, yang merupakan tertinggi yang pernah ada. Volvo Trucks adalah pemimpin pasar di beberapa negara Eropa. Perusahaan juga meningkatkan pangsa pasarnya di Amerika Utara dan Australia, masing-masing menjadi 10,8% dan 17,0%.
“Di Brasil, Volvo Trucks meningkatkan pangsa pasarnya menjadi 24,6% dan dengan demikian menjadi pemimpin pasar untuk pertama kalinya. Kami telah berhasil meluncurkan produk dan layanan baru sepanjang tahun ini, dan kami juga telah menjual kendaraan ke banyak pelanggan baru,” ujarnya.
Baca juga: DAF Kuasai Marketshare Penjualan Truk di 6 Negara Eropa
Umpan balik yang di dapatkan dari pelanggan, lanjut Roger, bahwa mereka sangat menghargai dan menghargai truk Volvo yang berkualitas tinggi dan hemat bahan bakar, serta dukungan profesional dan cepat yang mereka dapatkan dari jaringan diler dan bengkel yang luas. Semua faktor ini berkontribusi pada profitabilitas mereka sendiri.
Volvo Trucks memulai produksi seri truk listrik tugas berat pada tahun 2022, sebagai produsen truk global pertama yang melakukannya. Pengiriman truk listrik kini jelas menunjukkan tren positif dan meningkat. AS, Jerman, Belanda, Norwegia, dan Swedia saat ini merupakan pasar terbesar untuk truk listrik Volvo.
“Banyak pelanggan kami, baik di Eropa maupun di banyak pasar lain, telah mulai beralih ke truk listrik sepanjang tahun. Mereka dengan jelas melihat bahwa transportasi nol emisi merupakan peluang bisnis yang meningkat dan menarik. Saya sangat yakin bahwa tren ini akan terus berlanjut dan semakin kuat di tahun-tahun mendatang,” imbuhnya.
Baca juga: Punya Truk Sangar, Batalyon Zeni 1 Marinir Pakai Iveco Trakker Baru Untuk Angkut Ranpur