Plaju, MobilKomersial.com – Pertamina Refinery Unit III memperkenalkan secara perdana Bahan Bakar Ramah Lingkungan Biosolar (B-20) di Kilang RU III Plaju pada Kamis (24/1/2019).
Hal tersebut dilaksanakan sebagai komitmen menjalankan Kebijakan Pemerintah sesuai Permen ESDM No 41 Tahun 2018 untuk menerapkan penggunaan campuran bahan bakar minyak (BBM) jenis Solar dengan minyak nabati (Fatty Acid Methyl Ester/FAME) sebesar 20% yang diproduksi oleh Badan Usaha Bahan Bakar Nabati (BU BBN).
“Dengan launching-nya Biosolar (B-20) ini menunjukkan bahwa Pertamina Refinery Unit III Plaju siap mendukung program Pemerintah dan memenuhi security of supply khususnya untuk melakukan produksi dan menyalurkan Bahan Bakar Ramah Lingkungan kepada masyarakat,” ucap GM RU III Plaju, Yosua I. M Nababan.
Selain untuk memenuhi Regulasi, injeksi FAME sebanyak 20% ke dalam produk solar dapat memberikan potensi improvement kualitas finish product. Kilang RU III mampu mengolah pasokan FAME dari supplier dengan kapasitas 30.000-40.000 KL/bulan.
“Menciptakan energi bersih menjadi prioritas kami sebagai Green Refinery pertama di Indonesia,” sambungnya.