Jakarta, MobilKomersial.com — Pemerintah kota DKI Jakarta bersama Formula E mengumumkan masuknya sirkuit Jakarta E-Prix pada seri kejuaraan ABB Formula E Championship musim 2019/2020.
Pada 6 Juni 2020, kejuaraan balap dengan kendaraan elektrik single-seater ini akan diadakan di jantung Ibu Kota Indonesia, tepatnya di Sirkuit Monumen Nasional (Monas) yang dibangun khusus secara temporer dan sesuai dengan konsep global Formula E yang dilangsungkan di tengah kota.
Rencana ini diumumkan langsung oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Co-Founder Formula E, Alberto Longo pada konferensi pers Jakarta E-Prix 2020 di bilangan Monas Jum’at (20/9).
BMW i yang merupakan “Official Vehicle Partner” dari ABB Formula E Championship secara global mendukung peresmian Jakarta E-Prix 2020.
Pada acara peresmian tersebut, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan memulai perjalanan dari area Gelora Bung Karno (GBK) menuju Monas dengan kendaraan BMW i8 Roadster yang merupakan basis “Safety Car” yang digunakan pada ajang ABB Formula E Championship.
Adapun Co-Founder Formula E, Alberto Longo menggunakan BMW i8 Coupé yang juga merupakan basis “Safety Car 2” dari ABB Formula E Championship.
Pada kesempatan yang sama Jodie O’tania, Director of Communications BMW Group Indonesia turut serta dalam konvoi ini menggunakan kendaraan “Race Director” dari ABB Formula E Championship; BMW i3s.
“Sebagai Official Automotive Partner di tingkat global, BMW Group Indonesia turut bangga dapat ikut serta dalam ajang ABB Formula E Championship yang akan dilaksanakan di Sirkuit Jakarta E-Prix pada 6 Juni 2020,” ujar Jodie O’tania.
Jodie juga menjelaskan bahwa BMW i dan Formula E adalah sebuah sinonim dari inovasi, untuk itu sebagai brand pelopor yang meluncurkan Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) dan Electric Vehicle (EV) pertama di Indonesia.
“BMW Group Indonesia sangat mengapresiasi inovasi pemerintah khususnya pemprov DKI Jakarta dalam menghadirkan kejuaran dunia ini ke Indonesia. Harapannya, edukasi kendaraan listrik melalui Formula E akan mendorong minat dan dapat menjadi ajang komunikasi seputar benefit penggunaan kendaraan listrik yang sejalan dengan program pemerintah,” tutup Jodie O’tania.