MobilKomersial.com — Saat ini tren tempat istirahat sopir bus, atau yang biasa dikenal ‘kandang macan’ berada di dekat bagasi bawah sedang banyak digandrungi oleh Perusahaan Otobus (PO) Bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP).
Direktur Utama Karoseri Tentrem, Yohan Wahyudi mengatatakan bahwa tren kandang macan berada di bawah itu kini banyak dipesan oleh PO Bus agar istirahat pengemudinya lebih nyaman serta tidak mengganggu orang lain.
“Jadi kandang macan ini cara bagaimana kita memaksimalkan kualitas tidurnya dari si sopir tersebut, jangan sampai terlalu sempit lalu tidak nyaman akhirnya tidak bisa tidur,” kata Yohan saat ditemui di GIIAS 2025 beberapa waktu lalu.
Baca juga: PO Bagong Terima 35 Bus Baru, Pakai Sasis Hino RM 280

Menurut Yohan, dengan dibuatnya kandang macan berada di bawah, akhirnya pengemudi yang sudah lelah dan harus tidur serta harus mengemudi lagi nantinya itu lebih punya kualitas istirahat yang baik dan tidak mengganggu orang lain.
“Kalau kandang macan ada di posisi bawah itu kan tempat istirahatnya sendiri, jadi lebih nyaman. Kemudian karena adanya dibagian bawah otomatis goyangannya pun lebih sedikit daripada kandang macan yang ada di kabin,” ujarnya.
Dengan minimnya goyangan tersebut, kata Yohan diharapkan kualitas tidur dari pengemudi pun diharapkan lebih baik sehingga dapat kembali beraktifitas menggantikan rekannya yang lain saat mengemudikan bus.
Baca juga: Karoseri Tentrem Boyong 5 Bodi Baru di Ajang GIIAS 2025

“Karena kalau dia semakin dibawah maka semakin mendekat ke titik gravitasinya, jadi otomatis semakin tidak goyang. Permintaan dari PO juga banyak sekali terkait kandang macan yang ada di bawah,” ungkapnya.
Lebih lanjut yohan mengatakan bahwa ada dua macam kandang macan yang dapat dibuat untuk posisi di bawah, yang pertama di atas sasis, atau tembus sampai bagasi, dan semua jenis sasis bisa dibuatkan seperti itu.
“Semua sasis bisa kita buat kandang macan yang ada di bawah kecuali sasis yang memiliki mesin depan, kita buat se-aman mungkin, kita juga perhatikan keamanan pengemudi,” tambah Yohan.
Baca juga: Primajasa Tambah 100 Unit Bus Baru, Gunakan Sasis Hino RM 280 ABS dan RK 280 ABS











