MobilKomersial.com — Pada H-6 menjelang Hari Raya Natal 2024, tepat pada 20 Desember 2024 kemarin, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah mencatat sebanyak 1.306.371 orang telah melakukan perjalanan menggunakan transportasi umum.
Angka tersebut diperoleh berdasarkan data pergerakan penumpang di berbagai titik moda transportasi, salah satunya di 113 terminal bus.
Baca Juga: Transjakarta Luncurkan Layanan Baru Open Top Tour of Jakarta, Pakai Bus Tingkat Khusus
Dimana, khusus pergerakan masyarakat dengan menggunakan angkutan jalan seperti bus telah tercatat jumlah penumpang sebanyak 141.149 orang yang turun 0,82% dibandingkan tahun 2023 pada periode yang sama sebanyak 142.317 orang.
Namun, jika dibandingkan dengan pergerakan normal harian telah mengalami kenaikan sebesar 10,80%. Hal ini menandai bahwa pergerakan masyarakat untuk liburan Natal dan Tahun Baru dengan menggunakan transportasi bus cukup tinggi.
Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik, Budi Rahardjo mengatakan bahwa pada H-6 Natal 2024 ini, belum ada peningkatan signifikan dari segi pergerakan penumpang maupun kendaraan bila dibandingkan dengan tahun lalu.
“H-6 jelang perayaan Natal, belum ada peningkatan pergerakan jumlah penumpang dan kendaraan yang signifikan jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2023 lalu,” ungkapnya mengutip siaran resminya, Senin (23/12/2024).
Baca Juga: Daftar Jalan Tol yang Berlakukan Pembatasan Operasional Truk Saat Libur Nataru
“Tetapi, bila dibandingkan dengan hari biasa, sudah terjadi peningkatan pergerakan jumlah penumpang di semua moda transportasi. Khusus pada angkutan penyeberangan terjadi peningkatan 324,62% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu,” tambahnya.
Selanjutnya, untuk pergerakan kendaraan Golongan I (mobil, bus, pick up, serta truk kecil) yang keluar dan masuk Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi) melalui ruas jalan tol, tercatat belum ada peningkatan yang signifikan.
Apabila dibandingkan dengan data tahun lalu pada periode yang sama terdapat penurunan sebesar 28,28%. Hal tersebut sekaligus menandai kembali antusiasme masyarkat untuk berlibur dengan menggunakan angkutan umum.
Baca Juga: 24 Persen Tiket Bus AKAP Damri Terjual, Empat Rute Jadi Favorit
Kendati demikian, Kemenhub pun turut mengimbau kembali bagi seluruh operator transportasi dan masyarakat untuk terus senantiasa meningkatkan kewaspadaan selama perjalanan, terlebih terhadap potensi cuaca buruk selama masa Nataru 2024/2025.
“Kepada seluruh operator transportasi, mohon untuk selalu waspada terhadap potensi cuaca buruk. Dan kepada masyarakat, tetap ikuti arahan petugas di lapangan. Jika terjadi penundaan perjalanan akibat cuaca buruk, mohon dapat memahaminya,” pungkas Budi.