MobilKomersial.com — Pada Mei 2024 lalu, Volvo Group dan Daimler Truck telah mengumumkan akan membangun perusahaan patungan (joint venture) untuk mengembangkan platform sistem operasi software pada industri kendaraan komersial.
Kali ini, rencana tersebut kembali ditegaskan melalui penandatanganan perjanjian kerjasama antara Volvo Group dan Daimler Truck.
Baca Juga: Mengintip Mewahnya Truk Transportasi Kuda Berbasis Mercedes-Benz Actros 2551
Dengan perusahaan joint venture yang berfokus pada pengembangan platform software ini, Volvo dan Daimler akan bersama-sama menyediakan sistem digital canggih yang akan disematkan pada masing-masing produk truk dan bus Volvo dan Daimler.
“Sistem digital dari usaha patungan ini akan sangat penting untuk mencapai tingkat keselamatan, kenyamanan, dan efisiensi yang belum pernah terjadi sebelumnya bagi pelanggan kami,” ucap Karin Rådström, CEO Daimler Truck, Selasa (29/10/2024).
Kedua perusahaan terkemuka dalam industri kendaraan komersial kini telah menandatangani perjanjian yang mengikat untuk mendirikan usaha joint venture tersebut yang akan berkantor pusat di Gothenburg, Swedia.
Aktivitas pada usaha patungan ini akan mencakup spesifikasi dan pengadaan unit kontrol terpusat berkinerja tinggi yang didedikasikan untuk kendaraan komersial dan mampu menangani sejumlah besar data operasional.
Baca Juga: Mitsubishi Motors Kembangkan Perangkat Lunak Terbaru Untuk Car Design Center
Tak hanya itu, perusahaan joint venture ini akan mengembangkan sistem operasi dan alat yang dapat digunakan produsen kendaraan sebagai dasar untuk mengembangkan fitur kendaraan digital pada setiap perusahaan pelanggan.
“Kami bekerja sama untuk mendefinisikan ulang arsitektur perangkat lunak dan memelopori era baru truk yang mampu mengoptimalkan sendiri secara otomatis,” terang Martin Lundstedt, Presiden dan CEO Volvo Group.
“Bersama Daimler Truck, kami menghilangkan kerumitan untuk memungkinkan pelanggan kami membuka tingkat konektivitas, keamanan, dan efisiensi yang lebih tinggi serta terus mendorong kinerja yang lebih baik,” sambungnya.
Baca Juga: Profil Volvo FM 6x4T Electric, Truk Listrik Eropa Pertama di Indonesia
Sebagai informasi, meski menjalin hubungan dalam perusahaan joint venture, Volvo Group dan Daimler Truck akan tetap menjadi pesaing dan terus membedakan penawaran produk dan layanan lengkap mereka, termasuk solusi digital masing-masing.