MobilKomersial.com — Setelah diluncurkan pada GIIAS 2024 lalu, PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) secara resmi menggelar Hino Driving School batch pertama yang diikuti oleh 15 pengemudi dari PT Primajasa Perdanarayautama (PO Primajasa).
Mengusung tema Mencetak Pengemudi Profesional dan Berkualitas Serta Menciptakan Transportasi yang Aman acara berlangsung di Hino Total Support Customer Center (HTSCC) Purwakarta, Jawa Barat.
Direktur HMSI, Tomoki Hattori mengungkapan bahwa pihaknya percaya pengemudi yang terlatih dengan baik adalah kunci utama dalam menciptakan transportasi yang aman dan nyamansaat perjalanan.
Baca juga: Fungsi Besi ROPS yang Terpasang di Kepala Truk Tambang
“Untuk itu Hino Driving School dirancang untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan pengemudi agar dapat menjalankan tugasnya dengan profesional dan bertanggung jawab,” kata Tomoki, Senin (23/9/2024).
Menurut Tomoki, pelatihan komprehensif untuk pengemudi profesional digelar selama sembilan hari, dari 19 sampai 27 September 2024. Dimana para peserta Hino Driving School batch pertama yang diikuti oleh 15 pengemudi PO Primajasa ini, sekaligus uji kompetensi untuk skema pengemudi angkutan bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) Sertifikasi BNSP.
“Para Peserta mengikuti berbagai materi pelatihan yang meliputi teori dan praktek langsung menggunakan bus Hino. Adapun materi pelatihan yang diberikan seperti prosedur K3 menjamin keselamatan kerja pengemudi dan penumpang, komunikasi di tempat kerja untuk meningkatkan kemampuan komunikasi antar pengemudi dan pihak terkait,” ujarnya.
Baca juga: Banyak Truk Tambang Asal China, Produksi di Karoseri Turun 50%
Selain itu, pada Hino Driving School juga menguji regulasi berkendara dalam memahami peraturan lalu lintas yang berlaku. Fitur kendaraan seperti memahami fungsi dan cara penggunaan fitur-fitur pada bus Hino.
Kemudian peserta juga dilihat dalam pemeriksaan kendaraan sebelum dan sesudah berkendara, proper driving, economical driving, safety driving dan Kiken Yochi Training (KYT) untuk pengemudi lebih waspada dan proaktif dalam mengidentifikasi situasi berisiko di jalan seperti blind spot atau berkendara saat malam dimana mengemudi yang aman saat kondisi minim cahaya.
Selain materi dari tim Hino Driving School para peserta juga akan mendapatkan pemahaman mengenai penyebab kecelakaan dan cara mencegahnya dari narasumber Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).
Hino Driving School terbuka untuk semua pengemudi, baik yang merupakan pelanggan Hino maupun bukan, dengan mengikuti pelatihan di Hino, para pengemudi akan mendapatkan sertifikat kompetensi yang diakui. Dengan sudah digelarnya batch pertama ini, Hino mengundang perusahaan transportasi lainnya untuk mendaftarkan pengemudi mereka dalam Hino Driving School.
Baca juga: KTB Donasikan Truk Mitsubishi Fuso Canter Euro 4 Ke SMK Bhakti Bangsa Banjarbaru