MobilKomersial.com — Kendaraan otonom EH216-S atau yang akrab disebut dengan ‘taksi terbang’ Ehang 216-S kini resmi mendapat sertifikasi uji tipe (TC) yang dikeluarkan secara resmi oleh Administrasi Penerbangan Sipil Tiongkok (Civil Aviation Administration of China/ CAAC).
Hal ini menunjukkan bahwa desain model EH216-S sepenuhnya sesuai dengan standar keselamatan dan persyaratan kelaikan udara CAAC, dan memenuhi syarat untuk melakukan operasi komersial UAV (Unmanned Aerial Vehicle) pengangkut penumpang.
Baca Juga: Taksi Terbang EHang 216 Bakal Wara-Wiri di Langit IKN
Sebagai TC pertama di dunia untuk pesawat listrik tak berawak (eVTOL), TC EH216-S tak hanya menetapkan tolak ukur untuk sertifikasi kelaikan udara melainkan sebagai tonggak sejarah untuk operasi kendaraan komersial udara tanpa awak.
“Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar -besarnya kepada CAAC, tim ahli, dan semua karyawan EHang atas dedikasi mereka yang tak tergoyahkan,” ucap Huazhi Hu, Pendiri, Ketua, dan CEO EHang mengutip keterangan resminya kepada MobilKomersial.com, Rabu (25/10/2023).
Sejak CAAC secara resmi menerima aplikasi TC EHang 216-S pada Januari 2021 lalu, tim EHang bekerja sama dengan CAAC dan tim ahlinya untuk memvalidasi dan memverifikasi teknologi mutakhir yang inovatif dari pesawat tersebut.
Setelah lebih dari 1.000 hari, tim berhasil menyelesaikan semua tantangan untuk tujuan sertifikasi tipe dan membuktikan bahwa EHang sepenuhnya mampu merancang, mengembangkan, dan membuat produk eVTOL tak berawak yang matang secara mandiri.
Baca Juga: Honda Tampilkan Kendaraan Ramah Lingkungan di Japan Mobility Show 2023
Selama proses validasi, taksi terbang EHang 216-S telag menjalani serangkaian uji laboratorium baik soal pendaratan, penerbangan yang ekstensif di laboratorium penerbangan profesional dan tempat pengujian di berbagai lokasi di Tiongkok.
Pengujian ini termasuk pada kinerja material utama, kekuatan struktural, ketahanan terhadap api, kelayakan tabrakan, simulasi perangkat lunak, fungsionalitas sistem secara keseluruhan, kompatibilitas elektromagnetik, kinerja penerbangan, hingga karakteristik stabilitas penerbangan.