MobilKomersial.com — BMW Indonesia bersama dengan BMW Eurokars telah meluncurkan varian Touring BMW M yakni BMW M3 Competition Touring M xDrive dan varian terbatas All-New BMW M3 CS pada Kamis, (15/7/2023).
Untuk spesifikasi dari BMW M3 Competition Touring M xDrive ini memiliki desain kendaraan yang atletis tunjukkan performa luar biasa dari BMW M3 Competition Touring M xDrive , tegaskan desain khusus BMW M seperti cooling air routing dan aerodynamic balance.
Yang paling menonjol di antaranya adalah kidney grille BMW tanpa bingkai yang disusun secara vertikal, intake udara samping yang besar, ditambah dengan finishing Black high-gloss di sekeliling kendaraan.
Warna eksterior yang dipilih oleh pelanggan untuk BMW M3 Competition Touring M xDrive , atapnya akan dilapisi standar dengan warna Black high-gloss. Roof rails standar dan penutup pengarah udara Gurney khusus model pada spoiler atap dicat dengan warna yang sama.
Baca juga: BMW Luncurkan 2 Mobil Baru M3 Touring dan All-New M3 CS
Menggunakan mesin enam silinder segaris dengan teknologi BMW M TwinPower Turbo dapat menghasilkan tenaga maksimum 510 dk dan torsi puncak 650 Nm. Mesin tersebut dipadukan dengan transmisi M Steptronic delapan percepatan dengan Drivelogic, yang tawarkan tiga program gearshift paddles dan dapat dioperasikan menggunakan shift paddles di roda kemudi.
Tenaga mesin disalurkan melalui sistem all-wheel drive M xDrive, yang bekerja sama dengan Active M Differential. Distribusi tenaga berbasis kebutuhan di keempat roda mengoptimalkan traksi BMW M3 Competition Touring M xDrive, serta kelincahan dan stabilitas arahnya. Akselerasi dari 0 hingga 100 kpj hanya membutuhkan waktu 3,6 detik.
Kemudian BMW menggunakan teknologi sasis yang disesuaikan dengan profil performa powertrain dan konsep kendaraan khusus BMW M3 Competition Touring M xDrive, sehingga menciptakan keseimbangan ideal antara performa sport dan kenyamanan berkendara dalam penggunaan sehari-hari maupun perjalanan jarak jauh.
Untuk sektor kaki – kaki, mobil ini menggunakan Adaptive M Suspension dengan shock absorbers yang dikontrol secara elektronik dan kemudi M Servotronic dengan rasio variabel hadir sebagai standar pada BMW M3 Competition Touring M xDrive.
Baca juga: Penjualan Mobil Honda di Semester Pertama 2023 Naik 26%, Brio Terlaris
Sistem pengereman sudah terintegrasi menawarkan dua pengaturan untuk nuansa pedal. Rem dengan M Compound Brake black high – gloss sebagai standar dari sistem pengereman. Sementara itu, velg ringan forged M dalam format 19 inci (depan) dan 20 inci (belakang).
Dibagian kursi menggunakan M Sport Seats yang dapat disetel secara elektrik dengan fungsi memori dan pemanas kursi ditambah upholstery kulit Merino sebagai standar di BMW M3 Competition Touring M xDrive.
Sementara untuk All-New M3 CS memiliki tenaga yang lebih besar dari M3 Touring yakni 551 dk. Mesin BMW M3 CS hasilkan torsi puncak 650 Nm hanya dari 2.750 rpm dan mempertahankannya hingga 5.950 rpm. Ini menghasilkan output maksimum pada 6.250 rpm dan mencapai puncak pada 7.200 rpm.
Penggunaan transmisi M Steptronic delapan percepatan dengan Drivelogic ini dioperasikan menggunakan M-specific selector lever di konsol tengah atau dengan shift paddles di setir. Pengemudi dapat menggunakan tombol Drivelogic yang terintegrasi ke dalam tuas untuk mengubah karakteristik perpindahan transmisi, dengan pilihan pengaturan pada kenyamanan, sporty, dan dioptimalkan untuk penggunaan di sirkuit.
Penyematan M Carbon ceramic brake dengan kaliper rem tersedia dalam Red high – gloss juga pada daftar fitur standar untuk BMW M3 CS adalah velg ringan BMW M yang ditempa dalam desain V-spoke eksklusif dengan Gold Bronze finish.
Velg alloy ringan M khusus ini juga dapat dipesan dalam pilihan matt Black finish berdiameter 19 inci di as roda depan dan 20 inci di belakang, di mobil ini menggunakan ban khusus track berukuran 275/35 ZR19 di depan dan 285/30 ZR20 di belakang.
BMW M3 CS ditawarkan dengan harga Rp. 3.717.000.000, – off-the-road dan BMW M3 Competition Touring M xDrive ditawarkan dengan harga Rp. 2.497.000.000, – off-the-road.
Baca juga: Bersama Toyota, Pertamina Kembangkan Ekosistem Kendaraan Hidrogen