MobilKomersial.com — Pada kunjungan kerjanya ke Jepang pekan lalu, Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita telah membujuk Mazda Motor Corporation agar segera membangun fasilitas produksi di Indonesia pada tahun 2024 mendatang.
“Kami membahas amplifikasi kerja sama bidang otomotif yang lebih luas. Bersama Mazda, kami membahas komitmen investasi perusahaan tersebut yang rencananya akan mulai dilakukan tahun 2024 mendatang,” ungkapnya di Tokyo, Jepang, mengutip siaran resminya, Selasa (13/6/2023).
Baca Juga: Klarifikasi, Menperin Tegaskan Pabrik Truk yang Pindah ke Indonesia Bukan Isuzu, tapi UD Trucks
“Kemenperin menyampaikan apresiasi atas rencana investasi Mazda di Indonesia. Kami ingin memastikan rencana produksi Mazda di Indonesia, sekaligus mendorong agar Mazda menjadikan Indonesia sebagai basis produksi di wilayah ASEAN dan Australia,” lanjut Agus.
Menariknya lagi, dalam lawatannya tersebut, Menperin juga turut membujuk Mazda untuk berpartisipasi dalam program percepatan Electric Vehicle (EV) di Indonesia dengan melakukan produksi salah satu model EV-nya yaitu Mazda MX-30 di Tanah Air.
“Kami mengharapkan Mazda dapat mempertimbangkan produk Mazda MX-30 (EV) sebagai salah satu line-up yang diproduksi di Indonesia,” tutur menperin.
Permintaan tersebut ditanggapi Managing Executive Officer Mazda Motor Corporation Hironoki Tanaka yang menyampaikan, pihaknya tengah melakukan kunjungan kedua ke Indonesia yang diharapkan segera menentukan model yang akan diproduksi pabrik barunya nanti.
Baca Juga: Menperin Dorong Mitsubishi Fuso Produksi Truk Listrik di Indonesia
Terkait Mazda MX-30, model ini merupakan salah satu mobil listrik Mazda yang sebelumnya telah debut untuk pertama kalinya di ajang Tokyo Motor Show 2019 silam yang memiliki gaya yang tidak jauh berbeda dari model Mazda CX-30.
Secara dimensi, Mazda MX-30 memiliki bodi yang lebih tinggi 40 mm dari Mazda CX-30. Detalinya, MX-30 ini memiliki panjang 4.395 mm, lebar 1.795 mm, tinggi 1.570 mm, dan memiliki jarak sumbu roda (wheelbase) sepanjang 2.655 mm.
Mazda MX-30 dibekali dengan teknologi E-Skyactiv yang memiliki kapasitas baterai sebesar 35,5 kWh yang diletakkan di bagian lantai/bawah mobil yang bisa menempuh jarak 199 km dengan akselerasi 0-100 hingga 9,7 detik dan kecepatan maksimal mencapai 140 kpj.
Dalam pengisian daya, MX-30 memiliki pengisi daya AC tipe 2 yang bisa mengisi daya hingga 6,6 kWh. Dengan wallbox, MX-30 membutuhkan 5 jam untuk mengisi hingga penuh, sedangkan kalau memakai normal plug dengan maksimum 3 kWh membutuhkan waktu setengah hari (12 jam).
Baca Juga: Wealthy Luncurkan Oli Baru Apogeo Transpower 0W-16 Full Synthetic, Cocok Untuk Mobil Hybrid