Kemenhub Catat Pergerakan Mobil dan Motor Saat Arus Mudik Akan Terus Bertambah

MobilKomersial.com — Menurut catatan yang berhasil dihimpun oleh Kementerian Perhubungan, hingga H-5 lebaran, pergerakan kendaraan mobil dan motor yang keluar dari Jabodetabek masih akan terus bertambah sampai menjelang lebaran.

Jumlah pergerakan kendaraan mobil yang keluar Jabodetabek pada H-5 kemarin terus meningkat. Tercatat sebanyak 242.142 kendaraan, yang terdiri dari 123.863 kendaraan yang melewati jalan tol dan 72.248 kendaraan yang melewati jalan arteri. Jumlah ini lebih tinggi dibanding H-6 kemarin.

Baca juga: Honda Berikan Layanan di 109 Titik Selama Mudik Lebaran 2023

Juru Bicara Kementerian Perhubungan, Adita Irawati mengungkapkan diprediksi jumlah kendaraan yang akan keluar Jabodetabek masih akan terus meningkat hingga menjelang lebaran.

“Pada arus mudik tahun 2022 lalu, tercatat puncak arus kendaraan yang melewati jalan tol terjadi pada H-3 yaitu sebanyak 226.615 kendaraan. Kemudian berdasarkan informasi dari Korlantas Polri, pada siang hari ini situasi jalan tol dari Jakarta ke Cikampek KM 47 sampai 72 masih kondusif,” katanya.

Situasi kondusif tersebut memiliki V/C Ratio 0,4 yang artinya lancar dengan rata-rata kecepatan kendaraan antara 50-60 kpj. Sehingga masih belum diberlakukan rekayasa lalu lintas contra flow yang dilakukan mulai pukul 14.00 WIB kemarin.

Baca juga: Bengkel Siaga Suzuki Siap Temani Pemudik Motor dan Mobil di 65 Titik

“Sementara, rekayasa lalu lintas berupa one way diberlakukan pada Selasa 18 April 2023 mulai pukul 14.30 WIB di KM 72 s.d 414 Tol Cipali – Kalikangkung, Semarang. Rekayasa lalu lintas masih mengikuti jadwal yang sudah ditetapkan, namun dimungkinkan terjadi perubahan melihat situasi di lapangan,” ujranya.

Sedangkan untuk sepeda motor, kata Adita, pada H-5 kemarin tercatat sebanyak 279.044 kendaraan yang keluar Jakarta, atau meningkat 27,84 % dari hari normal. Selama empat hari pemantauan, jumlah pergerakan sepeda motor terus meningkat.

“Kemenhub mengimbau kepada masyarakat agar tidak menggunakan sepeda motor untuk melakukan perjalanan mudik jarak jauh, karena sangat rentan mengalami kecelakaan. Gunakan angkutan umum atau manfaatkan program mudik gratis agar perjalanan lebih aman dan berkesan,” ungkapnya.