Mobilkomersial.com — Menutup tahun 2022 kemarin, Wuling Motors (Wuling) telah membukukan catatan penjualan kendaraan yang positif di pasar otomotif Indonesia.
Dian Asmahani selaku Brand and Marketing Director Wuling Motors mengungkapkan bahwa di sepanjang periode tahun 2022 (Januari-Desember), Wuling telah berhasil mencatatkan total penjualan kendaraannya sebanyak 30.037 unit.
Baca Juga: 300 Wuling Air ev Jadi Kendaraan Resmi KTT G20 di Bali, Begini Perjalanannya
“Terima kasih kepada pelanggan setia Wuling yang telah mempercayakan produk kami sebagai partner dalam mobilitas hariannya,” terangnya kepada Mobilkomersial.com, Selasa (17/01/2023).
Angka pencapaian tersebut merupakan gabungan dari seluruh lini produk Wuling dengan seri New Confero yang tercatat telah mendominasi penjualan sebesar 36% dan disusul oleh Air ev sebanyak 27%, seri Almaz 18%, New Cortez 13% serta Formo sebanyak 5%.
“Kami mencatatkan seri New Confero yang mendominasi penjualan sebesar 36%. Lalu, Kendaraan listrik pertama kami, Air ev, mendapatkan sambutan hangat dengan kontribusi sebanyak 27% yang diikuti oleh seri Almaz 18%, New Cortez 13%, dan Formo 5%,” papar Dian.
Sebagai kilas balik di tahun 2022, Wuling telah meluncurkan tiga produk inovatif di Tanah Air, mulai dari New Cortez yang diluncurkan pada Maret 2022 lalu. Mengusung tagline, ‘Innovating Comfort Zone’, smart MPV ini menghadirkan fitur canggih Internet of Vehicle (IoV) serta Wuling Indonesian Command (WIND) dan kenyamanan yang berkelas.
Baca Juga: Eksis 5 Tahun Berkarya, Wuling Jawab Tantangan Mobilitas Industri Otomotif Indonesia
Selain itu pada tahun 2022 lalu, Wuling juga telah melangkah memasuki era elektrifikasi kendaraan dengan menghadirkan mobil listrik Wuling Air ev dan Wuling Almaz Hybrid bagi masyarakat Indonesia untuk mendukung mobilitas yang ramah lingkungan.
Wuling Air ev merupakan kendaraan listrik pertama Wuling yang telah diluncurkan secara global di Indonesia pada Agustus 2022. Per Desember 2022, kendaraan ramah lingkungan dengan tagline ‘Drive For A Green Life’ ini berhasil menguasai pangsa pasar kendaraan listrik di Indonesia sebesar 68,7% hingga akhir tahun 2022 kemarin.
Hal tersebut sekaligus menandakan bahwa Air ev yang telah dirakit secara lokal di pabrik Wuling di Cikarang ini telah di diterima dengan baik oleh konsumen Tanah Air sebagai teman perjalanan menuju lingkungan yang lebih hijau di masa mendatang.
Sementara itu, melihat segmen hybrid yang kian diminati oleh masyarakat Indonesia, Wuling telah menghadirkan lini produk pertamanya yang mengaplikasikan inovasi hybrid, yakni Almaz Hybrid yang diluncurkan pada November 2022.
Baca Juga: Faktor Utama Wuling Confero S Laris Manis di Pasar
Dengan tagline ‘Exciting Performance’, Wuling Almaz Hybrid ini hadir sebagai kendaraan ramah lingkungan yang diperuntukkan bagi konsumen dalam mencari performa yang mengesankan namun tetap mengedepankan efisiensi bahan bakar melalui inovasi hybrid.
Beragam apresiasi pun telah diraih Wuling melalui produknya tahun ini dimana Almaz RS mendapatkan penghargaan Best of High SUV Gasoline Otomotif Award 2022 dari Tabloid Otomotif dan Indonesia Digital Popular Brand 2022 dari Tras N Co & Infobrand.id.
Selain itu, Air ev pun juga berhasil mendapatkan apresiasi berupa Best Innovation Award di Carvaganza Editor’s Choice Awards 2022, Best Cost of Ownership BEV 2022 dari Gridoto, Most Worthy Electric Car di Uzone Choice Award 2022, dan Katadata Green Initiative Awards 2022.
Kendati demikian, Dian Asmahani mengatakan bahwa tahun 2023 ini, Wuling telah optimism untuk mewujudkan kehidupan yang lebih baik di segala sektor, termasuk dunia usaha dengan produk kendaraan komersial barunya yaitu Formo Max yang baru saja diluncurkan pada 17 Januari 2023 kemarin.
Baca Juga: Harga Mulai Rp 162 Juta, Wuling Formo Max Resmi Dipasarkan
“Oleh karena itu, kami menghadirkan Formo Max yang diharapkan mampu mendorong pelaku usaha untuk terus berkembang guna mendorong pertumbuhan perekonomian. Kedepannya, kami pun terus berinovasi dalam rangka mewujudkan produk yang bisa menjawab kebutuhan mobilitas masyarakat,” tutup Dian Asmahani.