• Berita
  • Bus
  • Truk
  • Pikap
  • Mobil dan Motor
  • Aftermarket
  • Tips
  • Harga
  • Komunitas
  • Profil
Mobil Komersial
Advertisement
  • Berita
  • Bus
  • Truk
  • Pikap
  • Mobil dan Motor
  • Aftermarket
  • Tips
  • Harga
  • Komunitas
  • Profil
No Result
View All Result
  • Berita
  • Bus
  • Truk
  • Pikap
  • Mobil dan Motor
  • Aftermarket
  • Tips
  • Harga
  • Komunitas
  • Profil
No Result
View All Result
Mobil Komersial
No Result
View All Result
Home Berita

Asap Hitam atau Putih Keluar dari Knalpot Kendaraan, Smoke Stop Treatment dari Wealthy Solusinya

mobkom by mobkom
19/12/2022
in Berita
0
Asap Hitam atau Putih Keluar dari Knalpot Kendaraan, Smoke Stop Treatment dari Wealthy Solusinya
0
SHARES
143
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

MobilKomersial.com — Pengemudi kendaraan roda 4 pasti sangat kesal ketika mobil kesayangannya terlihat mengeluarkan asap putih atau hitam dari knalpot, pasalnya jika sudah seperti itu biasanya terdapat masalah pada bagian mesin.

Tapi jangan khawatir, pemilik mobil bisa menghilangkan asap putih tersebut hanya dengan menuangkan cairan Smoke Stop Treatment dari Wealthy ke ruang oli, cairan aditif ini dapat di campur dengan oli baru atau oli yang masih ada di dalam mesin.

“Kita gunakan Smoke Stop itu kondisi mesin sudah tidak baik, kalau mobil sudah keluar asap hitam itu kan mesinnya sudah mulai aus, entah itu ring piston atau komponen di valvenya jadi karena ausnya itu jumlah pelumas yang masuk kedalam ruang bakar bertambah,” kata CEO dan Founder Wealthy Group, Arif Hidayat.

Baca juga: Alur Pengerjaan Truk di Karoseri, Mulai dari Sasis Hingga Miliki Bak

Menurut Arif, asap yang keluar dari knalpot kendaraan itu biasanya ada kelemahan di ring oli piston jadi tekanan berkurang dan pelumasnya bertambah ke ruang bakar, untuk mengatasi masukn ya pelumas keruang bakar dalam jumlah banyak itu salah satunya adalah menuangkan Smoke Stop

“Jadi kalau kita pakai oli biasa lalu ditambah Smoke Stop maka tekanannya bertambah, sehingga jumlah oli yang di pompa ke dinding untuk melumasi ruang bakar dan lainnya itu, dibatasi sesuai kebutuhan karena tekanannya ditingkatkan, jadi itu cara kerja dari Smoke Stop,” ujarnya.

Apabila pemilik kendaraan yang memiliki masalah mesin dengan keluarnya asap putih dan hitam dari knalpot lalu menggunakan produk Smoke Stop Treatment, kata Arif harusnya asap itu hilang.

“Yang jadi kendala dan pernah kejadian terhadap pembeli produk Smoke Stop ini selama ini di knalpotnya sudah banyak oli udah numpuk, mau pakai produk ini juga tidak ada gunanya, karena dari valve sudah tidak keluar asap tapi karena panasnya knalpot yang membuat asap itu keluar, kalau olinya sudah kering di knalpot baru asapnyan hilang,” ungkapnya.

Baca juga: Karoseri Tentrem Rilis Bodi Avante H7 Facelift, Gaya Semakin Elegan

Produk ini, lanjut Arif, bisa digunakan untuk kendaraan bermesin bensin ataupun diesel, karena cara kerja mesinnya yang sama. Smoke Stop membantu menghentikan asap knalpot dengan meningkatkan efisiensi pembakaran. Ini juga membantu nebjaga kebersihan komponen sitem mesin.

Untuk cara menggunakannya, campurkan 1 botol 300 ml Smoke Stop Treatment ke oli mesin, produk ini juga bisa digunakan setiap kali mengganti oli mesin.

Selain menghentikan asap knalpot, Smoke Stop Treatment juga berfungsi untuk mengurangi konsumsi oli, meningkatkan kompresi mesin, menjaga seal, mencegah korosi, serta meningkatkan efisiensi pembakaran.

Bagi yang ingin membeli produk tersebut, bisa langsung mengunjungi website Wealty.id  dan marketplace kesayangan anda. Untuk 1 botol 300 ml dijual dengan harga Rp 200 ribu.      

Baca juga: Berikan Perlindungan Maksimal, Oli Motor Matik Wealthy Vigorous Bisa Digunakan sampai 5.000 KM

Previous Post

Karoseri Tentrem Rilis Bodi Avante H7 Facelift, Gaya Semakin Elegan

Next Post

Jerman Rancang Pengisian Daya Listrik Nirkabel, Tertanam Di Bawah Jalan Raya

mobkom

mobkom

Related Posts

Neta GT, Mobil Sport Listrik Berperforma Tinggi, Siap Masuk Indonesia?
Berita

Neta GT, Mobil Sport Listrik Berperforma Tinggi, Siap Masuk Indonesia?

09/10/2023
Deretan Mobil Listrik Yang ‘Mejeng’ di GJAW 2023
Berita

Hingga Agustus 2023, Hyundai Ioniq 5 Pimpin Segmen Mobil Diatas Rp700 Juta

06/10/2023
Didominasi Model SUV, Penjualan Honda Naik 38 Persen pada Mei 2023
Berita

Honda Festipark, Cara Honda Sajikan Ragam Hiburan Hingga Program Penjualan Eksklusif

06/10/2023
Taksi Terbang EHang 216 Bakal Wara-Wiri di Langit IKN
Berita

Taksi Terbang EHang 216 Bakal Wara-Wiri di Langit IKN

05/10/2023
IMOS+ 2023 Siap Digelar Akhir Oktober, Hadirkan Lebih Banyak Inovasi
Berita

IMOS+ 2023 Siap Digelar Akhir Oktober, Hadirkan Lebih Banyak Inovasi

04/10/2023
Produksi 125 Ribu Unit Mobil Listrik per Tahun, 73% Pabrik Neta di China Pakai Sistem Robotik
Berita

Produksi 125 Ribu Unit Mobil Listrik per Tahun, 73% Pabrik Neta di China Pakai Sistem Robotik

03/10/2023
Next Post
Jerman Rancang Pengisian Daya Listrik Nirkabel, Tertanam Di Bawah Jalan Raya

Jerman Rancang Pengisian Daya Listrik Nirkabel, Tertanam Di Bawah Jalan Raya

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Sponsor

Wealthy Photochromic Film
Hydrosoft Pro Wiper
Automatic Transmission Fluid

Sponsor

Hydrosoft Pro Wiper
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Pasang Iklan
  • Kontak Kami
redaksi@mobilkomersial.com

© 2023 Copyright Mobilkomersial.com

No Result
View All Result
  • Berita
  • Bus
  • Truk
  • Pikap
  • Mobil dan Motor
  • Aftermarket
  • Tips
  • Harga
  • Komunitas
  • Profil

© 2023 Copyright Mobilkomersial.com