MobilKomersial.com – Produsen truk asal Amerika Serikat (AS), Peterbilt Motors Company dengan bangga mengumumkan ketersediaan mesin gas alam Cummins B6.7N yang kini tersedia pada truk tugas menengah (medium duty) barunya yaitu Peterbilt 536 dan 537.
Dikutip laman resminya pada Rabu (30/3/2022), Peterbilt 536 diklaim merupakan truk sempurna untuk menggndong mesin B6.7N terbaru yang mampu menghasilkan tenga maksimal mulai dari 200 hingga 240 dk serta torsi puncak yang mencapai 705 – 759 Nm yang juga mengurangi emisi NOx 50% lebih rendah daripada standar EPA saat ini.
Baca Juga: Mengenal Truk Peterbilt 379, Truk Ikonik ‘Optimus Prime’
“Pengenalan mesin B6.7N adalah contoh terbaru dari kepedulian lingkungan dan keberlanjutan komitmen berkelanjutan kami, memperluas hampir nol kami solusi emisi untuk lebih banyak aplikasi,” kata Scott Newhouse, Kepala Insinyur Peterbilt.
Sebagai anggota dari jajaran truk tugas medium duty baru Peterbilt, Model 536 Kelas 6 itu dirancang untuk memberikan kinerja terdepan di kelas pengemudi seperti peningkatan visibilitas yang baik, kluster instrumen terbaru dengan layar digital berukuran 7 inci hingga sistem kartu digital intuitif yang sepenuhnya terintegrasi dengan sistem keselamatan Peterbilt terbaru.
Sebelumnya, pada tahun 2007, Peterbilt telah memperkenalkan mesin gas alam ke dalam lineup-nya sebagai pilihan pada Model 320 dan terus memasukkan mesin gas alam ke dalam lineup Peterbilt. Saat ini, tiga platform mesin gas alam telah tersedia dalam beberapa model truk Peterbilt.
Baca Juga: Truk Mack MD Series Kini Punya Opsi Transmisi Baru Allison 3000 RDS
Selain mesin Cummins B6.7N, Peterbilt juga menawarkan mesin gas alam lainnya seperti mesin L9N yang mampu mengeluarkan tenaga sebesar 320 dk dengan torsi 1.166 – 1.355 Nm. Mesin lainnya adalah mesin ISX12N yang diperuntukan sebagai mesin truk Peterbilt tugas berat (heavy duty) dimana mesin tersebut dapat memompa tenaga sebesar 400 dk dengan torsi 1.965 Nm.
“Penawaran mesin gas alam telah menjadi bagian dari portofolio Peterbilt sejak pengenalan kendaraan bertenaga CNG pertama kami pada tahun 2007,” pungkas Scott.