Jakarta, MobilKomersial.com – PT Blue Bird Tbk melaporkan bahwa penjualan mobil bekas eks taksi realtif tidak mengalami penurunan selama pandemi Covid-19.
Penjualan mobil eks layanan Bluebird Group selama pandemi tersebut rata-rata mencapai 500 unit per bulan dan hingga November 2020, tercatat telah terjual 6.000 unit kendaraan.
Sejak pertama kali diluncurkan pada 2005, unit penjualan mobil bekas Bluebird Group menyediakan berbagai tipe kendaraan di antaranya Toyota All New Limo, Avanza, Innova, Camry, Alphard, bus ukuran kecil, sedang, dan besar serta berbagai tipe jenis sedan hingga Mercedes Benz.
General Manager Used Car Bluebird Group, Asri Winami mengatakan, salah satu merek mobil yang menjadi daya tarik khusus dalam unit bisnis ini yakni Mercedes-Benz.
“Perawatan mobil Mercy Bluebird selama ini sesuai standar perawatan Mercedes Benz, karena bengkel kami termasuk dalam pengawasan Mercedes-Benz melalui dealer yang ditunjuk di Indonesia,” kata dia dalam keterangan resminya, Rabu (25/11).
Baca juga : Raih Peningkatan, Bluebird Optimis Arungi Masa depan
Unit Mercedes-Benz selama ini dipergunakan untuk layanan Silverbird yang melayani penumpang kelas premium, sehingga aspek kualitas dan keamanan merupakan hal yang diutamakan.
Asri menambahkan, karena program perawatan yang dilakukan sesuai standar Mercedes-Benz, maka unit yang dibeli dari unit penjualan perseroan dipastikan akan diterima di bengkel resmi Mercedes Benz lainnya.
“Hal ini menjadi keunggulan tersendiri apabila konsumen membeli unit second Mercedes-Benz dari Bluebird Group, yang tentunya memberikan ketenangan pikiran ketika ingin memiliki kendaraan mewah, namun dengan harga terjangkau serta kondisi unit yang prima,” tuturnya.
Di masa pandemi ini, Bluebird memberikan layanan yang tidak biasa seperti calon pembeli tidak perlu datang ke pool untuk memilih kendaraan yang diinginkan, karena kendaraan bisa dikirim ke tempat pelanggan walaupun berada di luar kota.
Simak juga : Layanan Non Tunai Bluebird Buat Pengguna Nyaman dan Aman
Pelanggan juga bisa melakukan test drive unit eks taksi di lokasi tempat tinggal dengan kendaraan yang telah disiapkan namun dengan menerapkan prosedur dan protokol kesehatan.
Untuk diketahui, pada kuartal ketiga, Blue Bird melaporkan berhasil meraih pencapaian signifikan, di mana pada kuartal 3/2020 perusahaan berhasil membukukan kenaikan pendapatan hingga sebesar 51% dibandingkan kuartal 2/2020.
Performa perseroan di kuartal 3 ini merupakan pembuktian bahwa perseroan berada dalam trajektori recovery yang solid, meskipun di September Jakarta sempat kembali memberlakukan PSBB ketat.