Jakarta, MobilKomersial.com – Meskipun masih dilanda pandemi Covid-19, tentunya kebutuhan transportasi untuk mobilitas masyarakat masih dibutuhkan. Justru, sejumlah strategi diterapkan Perusahaan Otobus (PO) untuk menarik masyarakat agar menggunakan bus sebagai moda transportasi.
Memperluas rute bisa menjadi salah satu strategi yang ampuh, karena masih banyak wilayah, terutama di pulau Jawa, yang masih belum diprioritaskan oleh sejumlah PO bus, untuk dilalui.
PO Sudiro Tungga Jaya (STJ) juga turut menjalankan strategi, dengan menambah rute baru, yang dioperasikan sejak awal September 2020 ini. Istimewanya, tidak hanya satu rute, bahkan STJ menambah beberapa rute baru, yakni jurusan Jabodetabek menuju Wonosobo via Banjarnegara dan Ponorogo.
Salah satunya STJ membuka rute terminal Proyek Mrican Banjarnegara menuju ke Ciledug pulang pergi. Hadirnya STJ di Banjarnegara merupakan pengembangan dari rute divisi Lembah Dieng yang sebelumnya sudah memiliki trayek Tangerang-Wonosono, via Banjarnegara, Purbalingga, Purwokerto dan Bumiayu.
Baca juga : PO Sudiro Tungga Jaya Tambah Armada Baru dengan MB OH 1626
Kemudian berikutnya ada rute dari Ponorogo yang memiliki banyak jurusan Diantaranya menuju Pasar Kemis via BSD. Lalu Ponorogo-Tanjung Priok via Gemolong, Ponorogo-Merak via Gemolong dan Ponorogo-Cileungsi-Bubulak (Bogor).
Semua rute dari Ponorogo akan mampir di agen Madiun, pool Maospati, Keras, Geneng, Tempuran, Ngawi, Sidowayah, Gendingan, Mantingan, Sragen, Masaran, Gemolong, Cepresan, Karanggede, Bawen dan Banyumanik. Terkecuali untuk rute tujuan Pasar Kemis,
Untuk semua jurusan baru tersebut, STJ yang merupakan perusahaan otobus asal Maospati, Jawa Timur menyediakan bus kelas executive dengan fasilitas yang bisa didapat penumpang adalah seat 2-2, toilet dengan bantal dan selimut, serta servis makan gratis.
(Denny)