Jakarta, MobilKomersial.com – Banyak diantara pecinta kendaraan, tentunya pernah mendengar istilah kabel Grounding atau Grounding Cable yang terpasang pada mobil. Tentunya bagi pemain mobil lama pasti paham istilah tersebut.
Apalagi peranti ini sempat menghebohkan di kalangan pecinta otomotif, khususnya mobil modifikasi. Pasalnya, Grounding Cable diklaim mampu dongkrak performa hingga membuat konsumsi bahan bakar menjadi lebih hemat.
Pengaplikasian Grounding Cable menurut beberapa sumber memang perlu. Tujuannya untuk menjaga arus listrik yang dialirkan dari aki ke objek tetap sama dan konsisten.
Namun kompleksitas kondisi sistem kelistrikan mobil membuat arus setrum minus akibat berbagai hambatan yang dilalui. Penyebabnya bisa dari kualitas kabel atau beban piranti yang ditanggung kelewat banyak.
Baca juga : Meski Terimbas Pandemi, Penjualan Astra Peugeot di Semester 1 2020 Samai Tahun Lalu
Untuk itu, mobil lawas yang belum dilengkapi komponen ini, atau kondisi fisiknya sudah berkurang akibat korosi, diperlukan grounding system. Tujuannya untuk menjaga kestabilan arus listrik serta membuat performa kelistrikan makin sempurna.
Beda halnya dengan mobil-mobil keluaran terbaru yang sarat dengan fitur-fitur dan teknologi canggih. Piranti satu ini sudah jelas dilengkapi, seperti Extension Negative Battery atau Grounding Cable yang terdapat pada Peugeot 3008 dan 5008 tipe GT Line juga Allure Plus.
Aftersales Support PT Astra International Tbk – Peugeot Samsudin menjelaskan, karena sudah didukung fitur dan teknologi canggih, Peugeot 3008 & 5008 tipe GT Line maupun Allure Plus juga telah dilengkapi Extension Negative Battery.
“Fitur tersebut fungsi utamanya sudah pasti sebagai penstabil arus setrum, serta mempermudah akses ke negative battery. Terutama saat dilakukan pemeriksaan kesehatan battery menggunakan Midtronics (alat test aki). Sekaligus mempermudah saat dilakukan jumper battery ketika kendaraan membutuhkannya,” ujar Samsudin.
Extension Negative Battery yang ada pada ruang mesin utama terpasang jelas di sasis. Tepatnya persis ada di sebelah rumah Aki mobil, yang notabene posisi kepala negatif menjorok ke belakang juga sempit. Hal ini membuat mobil asal Prancis ini dapat melakukan proses check-up dan jumper menjadi lebih mudah.
Simak juga : Tips Merawat Kelistrikan Mobil Eropa versi Peugeot
Selain membuat proses chek-up dan jumper aki makin mudah, mobil dan mekanik pun lebih safety. Karena saat lakukan pekerjaan jauh dari kendala korslet.
“Pasalnya kepala positif aki dan grounding sama-sama berada di area yang terbuka atau tidak terhalang komponen lain. Makanya mobil ini tidak perlu lagi pasang grounding cable,” sambung Samsudin.
Selain dilengkapi Extension Negative Battery, Peugeot 3008 & 5008 tipe GT Line dan Allure Plus juga dilengkapi Battery Charge Status. Fungsi komponen yang sarat pada kendaraan berstandar EURO , dan terpasang di kepala positif aki itu untuk memonitor pengisian battery atau aki.
Battery Charge Status, tugasnya untuk menghitung pengisian daya battery dan menginformasikan ke ECU untuk mengaktifkan mode hemat energi. Sehingga kondisi setrum aki tetap terjaga dan aki pun jadi lebih awet.
(Denny)