Jakarta, MobilKomersial.com – Perusahaan otomotif Hyundai Motor Group dan perusahaan kimia LG Chem asal Korea Selatan dikabarkan akan mendirikan pabrik pembuatan sel baterai kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) di Indonesia.
Dilansir dari Reuters, keduanya mempertimbangkan untuk membuat usaha bersama, meskipun hingga berita ini diturunkan, masih belum dijelaskan detil soal ukuran investasi atau kapasitas pabrik.
Dikabarkan pula, Ketua Grup LG Koo Kwang-mo telah bertemu dengan Wakil Ketua Eksekutif Hyundai Motor Group Eui Sun Chung untuk membahas kerja sama dalam baterai EV.
Namun sayangnya, meski LG Chem dan Hyundai Motor Group mengkonfirmasi pertemuan, kedua perusahaan mengatakan tidak ada keputusan tentang usaha yang potensial yang dibagikan.
Baca juga : Jiwa Kemanusiaan Meningkat di Masa Pandemi, Hyundai Rilis Video #GerakkanHarapan
Dalam beberapa tahun terakhir, LG Chem telah bekerja sama dengan General Motors Co asal AS dan Geely Automobile Holdings Ltd, asal China. LG Chem sendiri termasuk dalam perusahaan terbesar LG Grup, bersama LG Electronics Inc.
Sedangkan perusahaan Hyundai Motor Co, dan Kia Motors Corp, serta pembuat onderdil mobil Hyundai Mobis Co Ltd, termasuk dalam perusahaan Hyundai Motor Group.
Usaha pabrik bersama sel baterai akan menjadi yang pertama bagi Hyundai, yang masih dipandang sebagai pendatang baru di pasar EV.
Hyundai mempertimbangkan untuk memulai produksi EV yang dirancang untuk Asia Tenggara di pabrik baru di Indonesia, pusat produksi mobil terbesar kedua setelah Thailand.
(Denny)