Tangerang, MobilKomersial.com – Pembalap Dakar Rally dari pabrikan Hino kembali hadir di Indonesia. PT. Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) untuk kedua kalinya mendatangkan Teruhito Sugawara di ajang GIIAS. Pembalap yang merupakan keturunan dari Yoshimasa Sugawara(Mantan Pembalap Hino Team Sugawara) ini berbagi cerita bagaimana caranya menaklukan lintasan gurun pasir di Dakar Rally.
Awalnya, Teruhito Sugawara berbagi cerita ketika pertama kali terjun di Dakar Rally pada tahun 1997 sebagai mekanik ayahnya. Oia, sang ayah, Yoshimasa Sugawara tercatat sebagai pembalap tertua di Dakar Rally dengan usia 77 tahun.
Sampai saat ini, Hino sudah turun di kejuaraan dakar rally selama 28 tahun. Kerennya, Hino Team Sugawara yang digawangi ayah dan anak ini tidak pernah gagal mencapai finish.
Sebagai pembalap dakar rally yang bisa mempertahankan gelar 10 tahun beruntun, Teruhito berbagi beberapa faktor yang bisa mengantarkan team meraih kemenangan.
Teruhito Sugawara mengungkapkan, membawa sebuah truk sangat berbeda dengan mobil biasa. Apalagi di gurun pasir. Banyak faktor yang bisa membuat menang maupun kalah. Yakni soal performa dan settingan yang pas pada kendaraan. Selain itu juga harus ada dukungan tim yang solid.
“Beberepa faktor agar bisa berhasil finish yang pertama adalah performance dan setting kendaraan. Ini sangat penting. Kedua adalah tim yang solid. Lalu yang ketiga adalah pembalap dan navigator harus handal dan berpengalaman,” ungkapnya di acara talkshow bersama media di GIIAS 2019 (22/7).
“Sudah begitu, Kami memiliki sedikit keuntungan, yakni dengan bobot kendaraany yang lebih ringan dari kendaraan pembalap lainnya. Hal ini bisa membantu saat melalui lintasany dengan pasir yang lambut atau istilahnya pasir hisap. Dengan bobot ringan juga berpengaruh dengan catatan waktu yang diraih,” tambah Teruhito.
Sedikit penasaran dengan apa yang ada didalam box truk balap Dakar Rally ini, tim MobilKomersial mencoba bertanya apa isinya? Ternyata pembalap utama Hino Dakar Rally ini menjawab dengan candaan “Rahasia”… namun dia menjelaskan, ada beberapa barang yakni tangki bahan bakar berukuran 700 liter, hal ini karena beberapa stage tidak diperbolehkan untuk mengisi bahan bakar. Selanjutnya, ada dua buah ban serep. Kenapa hanya dua? In merupakan regulasi dari kejuaraan Dakr Rally tersebut.
Bagi yang penasaran dengan bentuk truk balap ini, bisa langsung mengunjungi booth Hino di Hall 7A.