Jakarta, MobilKomersial.com - Ford F-150 atau dikenalkan dengan truk double cabin Ford Ranger Raptor tersedia dengan powertrain hybrid untuk pertama kalinya dan drivetrain elektrik menyusul dalam beberapa bulan ke depan.
Namun, Ford tidak akan menyematkan teknologi elektrifikasi pada model Ford Raptor high-performance.
Dilansir dari Autoblog pada Sabtu, 6 Februari 2021, pabrikan mobil asal Amerika Serikat ini menyebutkan bahwa, antara mobil listrik dan kinerja truk pikap penjinak gurun dan gunung itu sangat berlawanan.
Tony Greco, Manajer Program Ford F-150, mengonfrimasi bahwa Raptor yang dialiri arus listrik tidak ada dalam perencanaan.
"Kami merancang dan merekayasa Raptor menjadi Raptor," jelas dia dalam wawancara dengan Muscle Car & Trucks.
Baca juga : Selama 60 Tahun, Daihatsu Hijet 'Bemo' Telah Diproduksi 7,4 Juta Unit
Tony tidak melanjutkan penjelasannya. Elektrifikasi dan kinerja off-road tidak saling melengkapi. Pembeli truk Ford F-150 Raptor lebih tertarik pada kemampuan di medan berat.
Selama proses pengembangan Ford F-150 Raptor generasi ke-3 pada akhirnya akan diikuti versi truk Ford lainnya, termasuk model hybrid dan nol emisi.
Ford belum merilis tenaga kuda dan angka torsi Raptor terbaru. Tapi para pecinta mengharapkan pikap tersebut bermesin V6 3,5 liter twin-turbocharged dan lebih dari dua generasi sebelumnya, yang masing-masing 450 dan 510 tenaga kuda (hp).
Simak juga : Piaggio Luncurkan Porter NP6, Truk Perkotaan Berbahan Bakar CombiFuel
Menarik dicatat bahwa truk Ford F-150 Raptor hybrid PowerBoost memiliki daya 430 hp dan torsi 570 pon-kaki. F-150 Raptor R bertenaga V8 akan mendarat pada 2022.
Sementara model hibrida dan listrik tidak diperhitungkan, jangkauannya akan meningkat ketika Raptor R bertenaga V8 mendarat pada tahun 2022.
Menurut rumor yang beredar, diklaim akan menangkis Ram 1500 TRX dengan Predator V8 5,2 liter yang dibagikan dengan Mustang Shelby GT500 , di mana ia menghasilkan 760 tenaga kuda dan torsi 625 pon-kaki.
Share :